Jakarta –

Sejarah Indonesia tidak terlepas dari para pahlawan yang memperjuangkan kemerdekaan. Tak hanya tertulis di buku sejarah, beberapa figurnya juga menghiasi uang kertas rupee dan koin.

Dengan melihat pahlawan tersebut, masyarakat Indonesia bisa mengenang perjuangannya menjaga kedaulatan negara. Berikut daftar nama pahlawan pada uang kertas rupee

Beberapa nama pahlawan tersebut akan tercantum pada uang kertas edisi terbaru tahun 2022. Ir Soekarno dan Dr. Mohammad Hatta, IR. H. Djuanda Kartawidjaja, Cut Nack Meutia.1. Ir. Sukarno dan Dr. Bahkan Mohammad Hatta

Potret Presiden pertama RI Ir. Ir.Soekarno dan wakilnya Dr. Uang kertas 100.000 ditemukan Mohammad Hatta. Menurut website Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Bung Karno lahir pada tanggal 6 Juni 1901 di Surabaya, sedangkan Bung Hatta lahir pada tanggal 12 Agustus 1902 di Bukittinggi. Keduanya berjasa besar terhadap kemerdekaan Republik Indonesia 2. Ir. H.Juanda Kartawidjaja

Gambar Ir. Uang kertas dengan nominal Rp 50.000 dihias oleh H. Juanda Kartawidjaja. Pemimpin Republik Indonesia pasca kemerdekaan ini lahir pada tanggal 14 Januari 1911 di Tasikmalaya.

Berdasarkan laman Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri, Juanda menjabat Menteri Perhubungan selama dua periode, yakni 2 Oktober 1946-4 Agustus 1949 dan 6 September 1950-30 Juli 2953. . Dr. GSSJ Ratulangi

20.000 lembar, Anda dapat melihat gambar Dr. GSSJ Ratulangi, pahlawan yang tersenyum. Di Dr. G.S.S.J. Ratulangi: Sejarah dan Perjuangan, Tindakan Ratulangi sangat bermanfaat bagi masyarakat Minahasa.

Ratulangi berhasil menghapuskan kerja paksa, mendirikan yayasan dana pembelajaran dan menghapuskan kerja paksa. Pada tahun 1919, ia belajar di Swiss dan berhasil menjadi orang Indonesia pertama yang memperoleh gelar doktor di bidang ilmu eksakta4. Prancis Caisipo

Uang kertas Rp 10.000 itu dihiasi gambar France Caisipo. Ia lahir pada tanggal 10 Oktober 1921 di Papua.

Berdasarkan laman DJPB Kementerian Keuangan, Perancis Kaisipo merupakan orang pertama yang mengibarkan bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu kebangsaan Republik Indonesia di Papua. Pada tahun 1948, Perancis memulai pemberontakan masyarakat Biak melawan Belanda. Ia mendirikan Partai Politik Irian yang mendirikan Partai Politik Irian yang menuntut agar Nugini Belanda kembali bersatu dengan Indonesia. Dr. K.H. Idam Chalid

Dr. K.H. Idham Chalid adalah pahlawan nasional yang fotonya tertera di uang kertas Rp 5.000. Kiai Nahdlatul Ulama yang terkenal ini lahir pada tanggal 27 Agustus 1922.

Menurut buku Bhakti: Jejak Tanggung Jawab Politik NU dalam Sejarah karya Idham Khalid, ia terlibat dalam Gerakan Nasional setelah kemerdekaan. Lulusan Pondok Pesantren Gontar ini mendapat gelar doktor kehormatan dari Universitas Al-Azhar.6. Mohammad Hoesni Thamrin

2.000 lembar uang kertas yang diukir dengan Mohammad Hoesni menjadi pemimpin Thamrin. Pemimpin Betawi ini lahir pada tanggal 16 Februari 1894 di Jakarta.

Dulu, Hosni Thamrin mengenyam pendidikan kolonial sambil belajar membaca Alquran. Tindakannya dalam gerakan nasional mendorong pembangunan daerah, menuntut Indonesia memiliki parlemen. Hal ini menyebabkan ditemukannya alasan untuk menangkapnya.

Di akhir hayatnya, Hoesni Thamrin menjadi tahanan rumah dan dituduh melawan Belanda. Dia meninggal pada 11 Januari 1941.7. Tzut meutia

Tjut Meutia adalah pahlawan Aceh yang wajahnya menghiasi uang kertas Rp 1.000. Wanita ini lahir pada tahun 1870.

Bersama suaminya, Teku Muhammad atau Teku Sik Tunong, Tjut Meutia sangat berani melawan penjajah. Pada tahun 1910, Tjat Mutia dikepung Belanda, namun akhirnya meninggal karena luka tembak di kepala dan dada.

Selain uang kertas, beberapa tokoh juga pernah menerbitkan uang logam rupee edisi 2016, sebagai berikut. Gusti Ketut Padja

Bagian depan uang logam Rp 1.000 rupee bergambar I Gusti Ketut Pudja. Pria kelahiran 19 Mei 1908 ini merupakan anggota Panitia Pra Kemerdekaan Indonesia (PPKI) yang mewakili Sunda Kecil (sekarang Bali dan Nusa Tenggara).

Ia terlibat dalam pembuatan teks proklamasi di rumah Laksamana Maeda. Pada tahun 2001 menerima Penghargaan Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Soeharto.2. Letjen TNI T.B. Simatupang

Gambar T.B. Uang logam pecahan Simatupang 500 bergambar pahlawan Letjen TNI T.B. Ditampilkan di bawah.

Letjen TNI T.B. Simatupang lahir pada tanggal 28 Januari 1921 di Sidikalang, Sumatera Utara. Dikenal sebagai ahli militer, sejak kecil pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Perang pada tahun 1948-1940 dan menjabat sebagai Panglima TNI. Pada tahun 1950-1954. Setelah itu berkarir sebagai penasihat militer Kementerian Pertahanan RI.3. Dr. Tziptomangunkusumo

Film Dr. Tjiptomangunkusum tertera pada uang logam Rp 200, ia lahir pada tanggal 4 Maret 1886 di Jepara.

Sejak muda, Tzipto mempunyai pendapat yang kuat dan sering mengkritik pemerintah Belanda. Hal ini tercermin dalam tulisannya yang dimuat di De Locomotive dan Bataviash Newsblad mulai tahun 1907 dan seterusnya. Tzepito dikenal sebagai Pemenang bersama Dawes Dekker dan Ki Hajjar Devantara yang ide-idenya kerap meresahkan pemerintah kolonial Belanda.4. Prof. Dr. Ir. Herman Johannes

Pada uang logam Rp 100, Prof. Dr. Ir. Herman Johannes. Lahir di Rot pada tanggal 28 Mei 1912, beliau adalah seorang sarjana Indonesia, politikus, ilmuwan, profesor di Universitas Gadja Mada (UGM) dan pemimpin nasional di Indonesia.

Tercatat, ia sempat berkarier di bidang militer. Keahliannya sebagai ahli fisika dan kimia berguna dalam menghadang pasukan Belanda pada invasi militer pertama dan kedua. Berkat jasanya dalam perjuangan kemerdekaan, ia dianugerahi Bintang Gerilya pada tahun 1958.

Itulah daftar nama pahlawan mata uang rupee edisi 2016 dan makalah tahun 2022. Semoga informasi ini bermanfaat.

Tonton video “Rupiah Kalah Terhadap Dolar AS, Airlongga: Tak Perlu Khawatir” (elk/in)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *