Flores –
Gunung Leotobi Laki kembali meletus dan industri penerbangan juga terkena dampaknya. Wings Air mengatakan beberapa rute aman dan masih terdampak.
Berdasarkan hasil pemantauan dan pengkajian kondisi sebaran abu vulkanik di wilayah darat dan udara, beberapa rute penerbangan dinyatakan aman untuk terus beroperasi.
Dalam keterangan resmi mulai hari ini (5/11), Wings Air telah kembali melayani penerbangan di beberapa rute yakni Kupang-Larantuka-Kupang, Kupang-Bajawa-Kupang, Kupang-Ende-Kupang, Ende-Labuan Bajo-Ende.
Sementara penutupan lagi ada dua yakni Kupang-Maumere-Kupang dan Maumere-Labuan Bajo-Maumere.
Operasi dan layanan penerbangan ini masih ditangguhkan hingga 15 November.
Wings Air telah menginformasikan kepada seluruh calon penumpang mengenai status terkini penerbangan tersebut dan meminta penumpang untuk memperbarui informasi penerbangan melalui saluran resmi Wings Air.
“Wings Air berkomitmen untuk selalu mengutamakan keselamatan penumpang dan awak kapal, serta akan terus berkoordinasi dan memantau situasi akibat letusan Gunung Leotobi,” kata Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communication Strategist Wings Air.
Gunung Lewitobi Men terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Gunung vulkanik ini meletus Senin dini hari (4/11). ‘Hujan benda’ akibat ledakan tersebut menewaskan sedikitnya 10 orang, melukai puluhan lainnya dan membakar beberapa bangunan. Saksikan video “Video Warga Panik Saat Gunung Leotobi Meletus” (bnl/bnl)