Jakarta –

Jerawat biasanya muncul pada bagian wajah yang membuat seseorang merasa minder. Namun, jerawat juga bisa muncul di bawah ketiak dan menimbulkan rasa tidak nyaman.

Jerawat di ketiak bisa disebabkan oleh banyak faktor. Namun Anda tidak perlu khawatir karena ada beberapa cara mencegah timbulnya jerawat di ketiak.

Lalu apa penyebab munculnya jerawat di ketiak? Jadi bagaimana Anda bisa mencegahnya? Baca pembahasan selengkapnya pada artikel Penyebab Jerawat Ketiak

Jerawat di ketiak menyebabkan munculnya benjolan yang terkadang terasa nyeri saat kulit disentuh atau digosok. Mengutip dari laman Curology, berikut beberapa penyebab jerawat ketiak: 1. Folikulitis

Folikulitis adalah penyakit kulit yang ditandai dengan peradangan pada folikel rambut, terutama lubang kecil di kulit tempat tumbuhnya rambut. Peradangan ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri.

Folikulitis dapat disebabkan oleh bakteri maupun mikroorganisme lain seperti jamur dan virus. Selain itu, kelainan ini mungkin dipicu oleh iritasi akibat gesekan (seperti bercukur), beberapa produk perawatan kulit, atau reaksi peradangan terhadap keringat.

Sebab, folikulitis bisa menyebabkan munculnya benjolan merah di ketiak. Dalam beberapa kasus, benjolan mungkin berisi nanah dan terasa gatal atau nyeri. Hubungi Dermatitis

Dermatitis kontak merupakan salah satu jenis peradangan kulit yang disebabkan oleh zat tertentu. Zat-zat tersebut mungkin merupakan alergen yang memicu alergi atau iritasi.

Beberapa zat yang sering menjadi pemicu dermatitis kontak adalah: Sabun, kosmetik, parfum, perhiasan.

Kasus jerawat di ketiak seringkali disebabkan oleh bahan pada deodoran atau antiperspiran karena mengandung bahan kimia yang dapat mengiritasi kulit atau memicu reaksi alergi.

Beberapa gejala umum yang terjadi saat mengalami dermatitis kontak adalah ruam merah, gatal, melepuh, atau rasa terbakar pada kulit. Cedera Pisau Cukur

Kebiasaan mencukur bulu ketiak bisa menyebabkan ruam dan iritasi kulit. Ruam mungkin menyebabkan rasa gatal dan tidak nyaman, namun akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari.

Namun pada beberapa kasus, mencukur bulu ketiak bisa menimbulkan luka dan menimbulkan sensasi terbakar pada kulit. Hal ini biasanya disebabkan oleh alat cukur yang membuat kulit menjadi kusam atau tidak melembabkannya.

Penggunaan pisau cukur yang sudah tua atau tumpul selanjutnya dapat menyebabkan bakteri masuk ke luka kecil di kulit sehingga memicu infeksi kulit seperti bisul atau folikulitis. rambut tumbuh ke dalam

Alasan selanjutnya adalah rambut tumbuh ke dalam. Biasanya rambut manusia tumbuh ke luar dan bisa tumbuh lebih panjang seiring berjalannya waktu. Namun, hal ini menyebabkan rambut melengkung ke belakang dan masuk kembali ke dalam kulit di dalam folikel.

Gangguan ini seringkali dipicu oleh pencukuran atau pencabutan bulu ketiak yang tidak tepat, sehingga mengakibatkan pertumbuhan rambut tidak merata.

Rambut yang tumbuh ke dalam bisa menyebabkan bintik merah di ketiak. Terkadang benjolan terasa sakit atau gatal saat disentuh. Bahkan, pada beberapa kasus, benjolan tersebut bisa saja berisi nanah5 . hidradenitis suppurativa

Hidradenitis suppurativa (HS), disebut juga acne inversa, merupakan penyakit yang menyebabkan peradangan pada kelenjar keringat. Hal ini menimbulkan benjolan yang menyerupai jerawat atau bisul.

Benjolan ini bisa menimbulkan rasa sakit saat kulit ditekan atau digosok. Kondisi ini biasanya bisa terjadi di sekitar ketiak, selangkangan, bokong, dan area genital.

Sayangnya, belum diketahui apa penyebab hidradenitis suppurativa. Namun ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kelainan ini, seperti faktor genetik, sindrom metabolik, obesitas, peningkatan produksi sebum, dan kebiasaan merokok.

Faktanya, jerawat tidak bisa tumbuh di bawah ketiak. Pembengkakan seperti jerawat di bawah ketiak disebut hidradenitis suppurativa. Sayangnya masih banyak orang yang menganggap bengkak pada ketiak adalah jerawat.

Tenang saja, ada beberapa cara mencegah timbulnya jerawat di ketiak. Mengutip Medical News Today, berikut beberapa caranya: Jaga kebersihan, dimulai dengan mandi minimal tiga kali sehari dan diakhiri dengan membersihkan tubuh dengan sabun mandi. Jika ingin mencukur bulu ketiak, pilihlah pisau cukur yang baru karena sebelumnya tajam dan bersih. memencet atau menggaruk dapat menyebabkan rasa sakit dan perih.

Jika kondisi benjolan di ketiak terus bertambah parah dengan gejala seperti keluarnya nanah atau darah, segera temui dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Inilah lima penyebab timbulnya jerawat di ketiak dan cara menghindarinya. Saya harap ini bermanfaat! Tonton video “7 cara alami menghilangkan bau ketiak” (ilf/fd)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *