Jakarta –
Honda PCX 125 2025 diluncurkan untuk pelanggan di Eropa. Skuter matic berukuran besar ini menawarkan banyak keunggulan mulai dari fitur ‘halus’ hingga mesin irit bahan bakar.
Seperti dilansir Motor News Page, Sabtu (9/11), Honda PCX 125 2025 akan menggunakan mesin 125cc eSP+ SOHC berteknologi PGM-FI. Spesifikasi tersebut memungkinkan motor tersebut menghasilkan tenaga maksimal 12,3 hp dan torsi maksimal 11,7 Nm.
Konsumsi bahan bakar irit. Honda mengklaim angka tersebut mencapai 47,6 kmpl. Sedangkan kapasitas tangkinya mencapai 8,1 liter. Artinya, kendaraan tersebut mampu digunakan menempuh jarak 386 km dalam kondisi tangki penuh!
Jaraknya mirip Jakarta-Purwokerto atau Jakarta Pekalongan melalui jalan umum. Padahal, kalau dipakai untuk berkendara pulang ke Bandung, bensinnya masih banyak!
Namun perlu diingat bahwa angka-angka tersebut hanyalah perkiraan kasar. Sedangkan untuk mengetahui angka pastinya kita harus melakukan perhitungan menggunakan skema bahan bakar pada Honda PCX 2025.
Honda PCX 125 2025 kini tampil lebih agresif dengan model dual headlamp. Selain itu, fairingnya dibuat lebih lebar dan agresif dengan tambahan lekukan. Seperti generasi sebelumnya, PCX 125 generasi terbaru juga hadir dengan lampu DRL LED.
Beralih ke bagian belakang, terdapat sedikit ubahan desain pada lampu rem dan lampu sein. Sekarang lampu remnya berbentuk huruf ‘V’, tadinya seperti huruf ‘X’. Sedangkan lampu seinnya turun sehingga terlihat seperti taring.
Tak disangka, area stang yang biasanya gundul seperti stang motor sport kini tertutup layaknya Honda Forza. Hal ini jelas menghilangkan jati diri Honda PCX yang sebelumnya selalu menggunakan setang telanjang. Cover stang PCX 125 2025 menggunakan kombinasi warna hitam dan silver.
Honda PCX 125 2025 juga akan ditawarkan dalam varian DX. Varian DX ini memiliki panel instrumen atau speedometer baru. Menggunakan layar TFT berukuran 5 inci, panel layar ini mampu menangani fungsi konektivitas smartphone Honda RoadSync.
Honda PCX 125 juga memiliki beberapa fitur penting lainnya seperti Idling Stop System (ISS) dan Honda Selectable Torque Control (HSTC) untuk mencegah hilangnya traksi roda belakang. Video “Kencan Pertama Dua Sepeda Motor Listrik Honda: Lebih Banyak Lagi!” (sfn/kering)