Jakarta –
Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan beras Bulog aman dan mencukupi hingga akhir tahun. Pada kunjungan pertamanya ke Perum Bulog, Zulhas juga menyempatkan diri mengunjungi kawasan gudang Bulog di Santer Timur, Jakarta.
“Pemimpin kita Pak Prabowo mengatakan kita akan swasembada pangan, pangan tidak hanya beras, pangan meliputi beras, jagung, gula, kedelai, keripik, bawang dan lain-lain. swasembada beras dan produk jagung,” kata Zulhas dalam keterangannya, Senin (11/4/2024).
Untuk persiapan sesi ini, lanjutnya, segala sesuatunya harus direncanakan dengan baik. Dalam pertemuan di Kementerian Kehutanan dan seluruh Kementerian Kangkung, Zulhas membahas gagasan kemandirian, salah satunya penciptaan sawah baru, pembukaan wilayah baru dan lain-lain.
“Salah satu contohnya kemarin di Merauke saat Presiden berkunjung, ada sawah baru yang disegel dan sawah yang sudah lama terbengkalai sedang diperbaiki,” imbuhnya.
Selain itu, lanjutnya, kita juga perlu menyiapkan cadangan beras pemerintah, memperkuat stok dan kebutuhan ke depan untuk bantuan pangan, SPHP, dan bantuan kemanusiaan. Usai bertemu dengan Dirut Bulog, Zulhas memastikan segala persiapan untuk tahun depan dan tahun ini sudah ada.
“Teman-teman di sini bisa melihat sampai akhir tahun ini stok Bulog bisa mencapai 2 juta ton, didistribusikan di lebih dari 1.500 gudang Bulog dengan jumlah 4 juta ton, jadi beras kita aman dan mencukupi, karena “masyarakat, pengusaha, dan masyarakat ada. Tidak perlu khawatir, karena ketersediaan beras cukup, apalagi tahun depan akan muncul sawah-sawah baru, perluasan dan program lainnya berjalan dengan baik,” tambah Zulhas.
Menurut Zulhas, menjamin ketersediaan pangan, khususnya beras, merupakan tugas terpenting pemerintah. Ia menegaskan, kunjungannya kali ini merupakan bentuk pengabdian dirinya dalam pengawasan langsung perbekalan pangan di lapangan.
“Kami akan mempersiapkan diri dengan matang pada tahun depan agar berjalan dengan baik, terutama dalam hal peningkatan produksi dalam negeri,” ujarnya.
Zulhas pun tampak bahagia sambil menatap langsung karung-karung beras yang tertata rapi di gudang. Tak hanya melihat kuantitasnya, ia juga menunjukkan kualitas beras yang disimpan di Bulog.
Kunjungan Menteri Pangan ke gudang Bulog tersebut adalah ke tempat penyimpanan Kanwil DKI Jakarta dan Banten, salah satu gudang utama yang menjadi tempat penyimpanan stok beras pemerintah Bulog. Dalam komentarnya, Direktur Utama Perum BULOG Wahyu Suparyono membenarkan bahwa beras tersebut disimpan dalam kondisi baik di gudang Sunter Timur.
Kami siap mendukung program pemerintah agar negara tercukupi pangannya,” kata Wakhyu.
Di sisi lain, Pak Wahyu menjelaskan, pihaknya menerapkan kebijakan penyimpanan beras yang ketat agar kualitasnya tetap terjaga hingga sampai ke masyarakat. Ia mengatakan kunjungan pertama Zulkifli Hassan ke gudang Bulog sebagai Menko Pangan membawa harapan baru bagi ketahanan pangan, khususnya beras.
Kami berharap kerja sama Kementerian Koordinator Pangan dan Bulog terus terjalin erat sehingga tidak ada lagi kekhawatiran terhadap ketersediaan beras di daerah. Dengan dukungan Bulog dan komitmen luar biasa Kementerian Koordinator Pangan, lanjutnya, masyarakat dapat berharap dapat menjaga ketahanan pangan dan menjamin kecukupan gizi.
Simak Videonya: Jelang High Season, Jokowi Minta Menteri Pekerjaan Umum Siapkan Pompa
(dan/lagi)