Jakarta –

Budi Gunadi Sadikin kembali diangkat menjadi Menteri Kesehatan (Menkes) di Kabinet Putih dan Merah era Presiden Pravo Subianto. Menteri Kesehatan Budi mengatakan, sudah mendapat empat instruksi khusus dari Pravo.

Yang penting Kemenkes adalah menjaga masyarakat kita tetap sehat. Tidak hanya sekedar merawat pasien, promosi dan pencegahan lebih penting dari pada mengobati, kata Menkes. . Kesehatan Budi saat ditemui di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Senin (21/10/2024).

“Puskema-Posiandu yang perlu diperhatikan, bukan hanya rumah sakitnya. Seluruh tenaga kesehatan yang ada di Puskema seperti bidan, dokter umum, perawat akan mendapat perhatian lebih,” ujarnya.

Menkes Budi melanjutkan, Pravo II memerintahkan untuk mempercepat pembangunan rumah sakit di Indonesia, terutama di daerah tertinggal, terpencil, dan kepulauan. Hal ini agar masyarakat Indonesia dapat mengakses layanan kesehatan yang sama baik di daerah maupun di kota besar

Terkait pembangunan rumah sakit, Menteri Kesehatan Budi mengatakan timnya telah mengidentifikasi sekitar 40 kota yang akan diprioritaskan. Menurut dia, paling banyak berada di Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, Papua, Kalimantan, dan beberapa pulau.

Nomor tiga, dia (Pravo) menambahkan, TBC juga cepat diobati. Ini penyakit menular yang lebih banyak memakan korban jiwa dibandingkan COVID-19. Penyakit ini tidak akan hilang di Indonesia, kita nomor dua. dunia.

Ia mengatakan, “Indonesia berpartisipasi aktif dalam uji klinis vaksinasi tuberkulosis yang sedang berlangsung di Indonesia. Kami adalah satu dari tujuh negara yang melakukan hal tersebut, dan tujuan kami adalah menyelesaikan uji klinis tersebut pada tahun 2028.”

Pravo pun memberikan pesan khusus kepada Menteri Kesehatan Budi untuk memperbanyak jumlah dokter spesialis di Indonesia. Pravo menyoroti kekurangan tenaga medis profesional di Indonesia.

“Kita sudah membangun 10.000 puskesmas, tapi 50 persennya belum punya dokter gigi, padahal seharusnya ada di sana,” ujarnya. Simak video “Video: Hikmah dari Covid-19, Menkes dorong industri kesehatan dalam negeri” (dpy/kna)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *