Manchester –

Alejandro Garnacho dan Kobbie Mainoo berterima kasih kepada Erik ten Hag atas karyanya. Karena tanpa Ten Hag, Garnacho dan Mainoo tidak akan sesukses sekarang.

Ten Hag dipecat oleh Manchester United setelah timnya gagal tampil baik di awal musim ini. MU saat ini turun ke peringkat 14 klasemen Liga Inggris dengan 11 poin setelah 9 pertandingan.

Ini merupakan start terburuk sepanjang sejarah Premier League bagi MU. Terlebih lagi, MU belum pernah memenangkan satu pun dari tiga pertandingan pertamanya di Liga Europa.

Meski kepergiannya tidak menyenangkan, Ten Hag tetap memegang dadanya dan mempersembahkan dua gelar dalam 2,5 tahun, Piala FA dan Piala Liga. Selain itu, Ten Hag juga memperkenalkan pemain-pemain muda yang fokus pada tim.

Adalah Alejandro Garnacho dan Kobbie Mainoo yang berkat terhapusnya Ten Hag, bisa bertemu tim internasionalnya. Sebab, kepergian Ten Hag menyisakan sedikit kesedihan bagi kedua pemainnya.

“Terima kasih atas segalanya, Pak. Saya akan selalu berterima kasih karena telah memberikan saya kesempatan dan kepercayaan diri untuk bermain di tim ini,” kata Garnacho kepada Reuters.

“Bukan itu yang kita inginkan, tapi aku akan selalu mengingat saat-saat bahagia kita bersama dan mendoakan yang terbaik untukmu di masa depan. Terima kasih, Erik.”

Garnacho melakukan debutnya pada musim 2021/2022, namun hanya memainkan satu pertandingan di musim pertama Ten Hag. Dia telah memainkan 100 pertandingan sejauh ini, dengan 20 poin dan 13 assist.

Sementara itu, Mainoo menorehkan namanya pada musim lalu ketika dipercaya mengemban tugas melindungi para pemain MU. Mainoo mencetak lima gol dan satu assist.

“Terima kasih telah mempercayai dan memercayai saya, dan memberi Anda kesempatan untuk bermain di band masa kecil favorit Anda. Saya berharap yang terbaik untuk usaha Anda di masa depan. Masa depan saya”.

(mrp/nds)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *