Jakarta –
Kementerian Perdagangan menyebut perusahaan waralaba bisa menjadi solusi bagi pekerja yang terkena PHK. Hal itu diungkapkan General Manager Penjualan Domestik Moga Simpatupang pada pembukaan tahun 2024. Pameran Bisnis Waralaba dan Lisensi (FLEI).
“Ini bisa jadi pilihan bagi mereka (yang terdampak penggusuran). Tadi Bu Levita bilang ada (modal) antara Rp 10 juta sampai Rp 20 miliar. Jadi kalau tertarik berbisnis, teman-teman bisa berbisnis. di bidang waralaba.” , kata Moga di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Jumat (25/10/2024).
Saat ini, menurut data Badan Pusat Statistik (CPS) Februari 2024, tingkat pengangguran terbuka berada di angka 4,82 persen. Lalu rata-rata gaji pegawainya 3,4 juta. Rp per bulan.
Dengan catatan tersebut, Moga meyakini waralaba bisa menjadi solusi bagi para pengusaha dan startup yang berminat. Ia juga mengatakan potensi pendapatan waralaba cukup menjanjikan.
Franchise Indonesia bisa mempekerjakan 42.696 orang, total 38,33 triliun (Bisnis). Laporan Kegiatan 2022,” tuturnya.
Moga mengatakan, data Kementerian Perdagangan menunjukkan industri makanan dan minuman yang paling diminati saat ini adalah industri makanan dan minuman sebesar 48,05 persen, jasa kecantikan dan kesehatan sebesar 11,69 persen, jasa pendidikan non formal sebesar 10,39 persen, perdagangan 9,09 persen, laundry – 5,84 persen, mobil – 3,9 persen. %.
“Kementerian Perdagangan telah melaksanakan berbagai program untuk memfasilitasi pengusaha melalui bantuan keuangan nasional untuk pendirian waralaba dari dalam dan fasilitasi waralaba dari luar negeri. Berbagai pameran juga mendorong perusahaan untuk melakukan ekspansi ke luar negeri,” ujarnya.