Jakarta –
Lion Group telah menerbitkan kebijakan baru mengenai ukuran dan jenis bagasi yang dapat dibawa secara gratis (Free Baggage Allowance/FBA). Perusahaan berupaya menjamin kenyamanan dan keamanan perjalanan bagi seluruh penumpang.
Dilihat detikcom di situs Lion Group, Jumat (15/11/2024), penumpang harus memperhatikan ukuran, bentuk, dan berat barang bawaannya agar memenuhi standar yang telah ditetapkan, yakni dimensi maksimal 35 x 35 x 30 cm.
Berikut beberapa kategori bagasi yang tidak termasuk dalam FBA jika melebihi ukuran tersebut:
1. Bagasi karton2. Bagasi berupa polystyrene3. Bagasi berupa palet kayu 4. Bagasi berupa tas (berat lebih dari 10 kg) “Jika bagasi penumpang termasuk dalam salah satu kategori di atas dan melebihi ukuran atau berat yang dipersyaratkan, maka mulai tanggal 1 Desember 2024: akan berlaku tarif tambahan bagasi atau Excess Baggage Ticket (EBT) pada saat check in dengan petugas check in”, dengan minimal pembayaran 5 kg atau bisa pilih opsi pengiriman barang melalui layanan kargo sebelum tanggal keberangkatan penerbangan yang dijadwalkan”, jelas pihak perusahaan.
Lion Group mengklaim kebijakan ini dibuat berdasarkan beberapa pertimbangan, antara lain:
1. Mempromosikan keselamatan bagasi dan penumpang
Dengan membatasi ukuran maksimal bagasi menjadi 35 x 35 x 30 cm, Lion Group mampu menjaga kestabilan barang di area kargo pesawat. Koper seperti karton, polistiren, palet kayu, dan tas mempunyai potensi lebih tinggi mengalami kerusakan atau kebocoran selama penanganan.
Ada resiko kerusakan pada barang bawaan lainnya atau kebersihan koper. Dengan aturan ini, setiap barang tertata lebih aman dan jelas, meminimalkan risiko kerusakan dan menjamin keamanan seluruh barang milik penumpang 2. Memaksimalkan kenyamanan penumpang
Keseragaman ukuran dan jenis bagasi akan membantu penumpang dan staf dalam memudahkan proses pengecekan dan pengorganisasian bagasi.
Ketentuan ini juga menghindarkan penumpang dari ketidaknyamanan akibat penanganan bagasi yang lama dan memastikan penumpang mengikuti jadwal penerbangan tepat waktu. Selain itu, penumpang dapat menikmati perjalanan yang lancar tanpa masalah terkait bagasi.3. Kapasitas bagasi terbatas untuk kenyamanan bersama
Setiap pesawat memiliki kapasitas bagasi yang terbatas dan tujuan dari ketentuan ini adalah untuk memastikan bahwa semua penumpang mempunyai hak yang sama untuk mengangkut barang bawaannya.
Dengan pengelolaan dimensi dan jenis bagasi yang lebih baik, kami dapat mengoptimalkan kapasitas kompartemen bagasi sehingga tidak ada penumpang yang merasa terancam atau dibatasi saat membawa barang bawaannya 4. Menjaga standar kebersihan dan keselamatan kabin
Jenis bagasi tertentu, seperti karton dan polistiren, dapat kotor atau rusak sehingga dapat mempengaruhi kebersihan dan kenyamanan pesawat. Dengan menerapkan kebijakan tersebut, Lion Group memastikan setiap penumpang dapat menikmati perjalanan yang bersih dan nyaman.
Alternatif bagi penumpang adalah mengirimkan barang melalui jasa pengiriman Lion Parcel atau operator lain dengan menggunakan karton, polistiren, palet kayu, dan tas.
Pemerintah mengatakan bahwa pengiriman barang dengan kargo memungkinkan penumpang untuk mengangkut barang dengan dimensi atau berat lebih besar tanpa batasan, seperti bagasi biasa. Barang juga ditangani dengan prosedur khusus untuk keselamatan dan keamanan maksimal.
Wisatawan juga dapat mengirimkan barang terlebih dahulu tanpa harus membawa dan mengatur barang-barang berat atau besar selama proses check-in, menjadikan perjalanan lebih mudah dan nyaman. Selain itu, layanan pengiriman barang lebih memberikan fleksibilitas, termasuk layanan pengiriman ke tujuan tertentu, sehingga dapat memudahkan penerimaan barang sesuai kebutuhan.
Tonton juga videonya: Standar keselamatan Lion Air katanya sangat tinggi, itu kuncinya
(ily/ara)