Kairo –

Paraglider terbang di atas puncak Piramida Giza. Betapa terkejutnya dia dengan apa yang dilihatnya di sana, seekor anjing.

Alex Lang sedang memanjat piramida terbesar dari 118 piramida di Mesir. Wisatawan kerap mengikuti wisata paralayang untuk mendapatkan panorama piramida karena dilarang mendaki piramida.

Namun yang mengejutkan, Lang melihat adanya gerakan di atas bangunan lama. Setelah menyelidikinya, ia menemukan seekor anjing sedang mengejar seekor burung di puncak piramida. Tidak jelas bagaimana seekor anjing bisa mencapai puncak atau dasar Piramida Giza.

“Seekor anjing ditemukan di atas Piramida Besar Giza di Mesir. Pria yang merekam kejadian tersebut dari paraglider bertenaga listrik mengatakan bahwa anjing tersebut berteriak pada burung-burung. Piramida Besar Giza tingginya 450 kaki, yang berarti anjing tersebut harus memanjat jauh untuk mencapainya. mencapai puncak,” tulis CollinRugg, yang memposting video Alex Lang ke X.

Penemuan tak terduga ini membuat banyak netizen bingung. Mengingat dilarang keras menunggangi manusia karena masalah pemeliharaan dan keselamatan, banyak orang menduga bahwa anjing tersebut menungganginya tanpa bantuan.

“Sekarang piramidamu. Kamu menang,” canda warganet.

“Terkadang kamu hanya perlu mendaki gunung tertinggi dan menggonggong pada beberapa burung, kawan,” seru yang lain.

Bahkan netizen lain sempat bercanda bahwa anjing tersebut adalah dewa Anubis yang digambarkan sebagai serigala. Sementara itu, yang lain bingung dengan tinggi badan anjing tersebut.

“Itu bukan anjing. Itu adalah dewa Mesir Anubis. Ia dianggap sebagai pemandu orang mati di akhirat dan penjaga makam. Inilah sebabnya ia terletak di puncak piramida,” tulis seorang warganet.

“Batu-batunya sangat besar. Itu bukit yang gila bagi seekor anjing. Saya tidak yakin,” tulis yang lain.

Selain menemukan anjing di puncak Piramida Giza, berikut 10 artikel terpopuler detikTravel:

Tonton video “Video Turis Mesir Datang ke Jepang Bukan Terbang” (bnl/bnl)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *