Jakarta-

Uya Kuya memberikan klarifikasi atas Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) sebagai anggota DPR periode 2024-2029. Sebelumnya diberitakan, aset ayah kami seperti rumah dan mobil yang berlokasi di Amerika tidak pernah dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi.

“Rumah di Amerika juga sempat dilaporkan, tapi kemudian kami buru-buru menentukan nilai dan luas bangunannya, lahannya tidak terisi karena survei baru dilakukan kemarin,” kata Uya. Kuya saat ditemui di Studio Brownis Trans TV, Jumat (15/11/2024).

Lebih lanjut, Uya Kuya mengaku akan berubah menggabungkan aset dengan istrinya Astrid. Sebelumnya, Uya Kuya mengaku belum mengetahui ketentuannya.

“Harta Astrid dan Uya masih terpisah, nanti kita ajukan merger, tapi belum tahu harus digabung atau dipisahkan,” ujarnya.

Untuk rumah di Amerika, Uya Kuya masih berusaha mendapatkan nilai saat ini.

“Kita masuk LHKPN, tapi kemarin luas bangunannya masih nol, dan sertifikat ini sudah selesai untuk memastikan semuanya pasti. Setelah itu, nilai semua tipe rumah masih ada nilai pembelian awal, jadi akan kita selesaikan. Nanti nilai pasarnya sekarang,” jelas Uya.

Uya Kuya juga berkoordinasi dengan KPK terkait pelaporan harta kekayaannya.

“Saya telepon Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan bilang kami ingin mengkaji dan ingin menyelesaikan, kami tidak menambah lengkap, apa maksudnya melengkapi tanah, luas bangunan, nilai pasar pemiliknya. “LTnya sama dengan nilai pasar saat ini,” ujarnya.

Simak video “Video Kematian Ayah, Uya Kuya: Doakan” (fbr/wes)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *