Jakarta –
Anggota awak kabin tersebut dihentikan oleh petugas setelah dia ditahan dengan pistol berisi peluru. Pistol 9 mm yang disita berisi sembilan butir amunisi.
Fox News memberitakan pada Rabu (20/11/2024), peristiwa itu terjadi pada Jumat (15/11/2024). Awak kabin dihentikan oleh pejabat Administrasi Keamanan Transportasi (TSA) di Bandara Nasional Ronald Reagan Washington di Arlington, Virginia.
TSA mengatakan anggota kru adalah seorang wanita yang membawa pistol 9mm berisi sembilan butir amunisi, tanpa menyebutkan namanya. Ketika petugas TSA menemukan senjata api, mereka segera memberi tahu Washington Metropolitan Airports Authority (WMAA).
Polisi langsung menyita senjata tersebut dan memperingatkan wanita tersebut.
TSA juga melaporkan masalah tersebut kepada maskapai penerbangan tempat dia bekerja (yang tidak disebutkan namanya). Wanita tersebut kini menghadapi hukuman perdata federal dan denda maksimum $15.000, atau sekitar R277,7 juta, karena membawa senjata api ke pos pemeriksaan TSA.
“Ini adalah tindakan yang tepat yang dilakukan petugas TSA saat dia mengatasi potensi situasi ancaman orang dalam,” kata John Bush, direktur federal keamanan bandara TSA.
“Orang yang bekerja di bidang keamanan bandara dan di dalam pesawat, baik itu awak pesawat, bekerja di toko ritel, bekerja di maskapai penerbangan, atau kontraktor untuk perusahaan yang melakukan bisnis di bandara, tidak boleh membawa barang terlarang ke dalam keamanan bandara atau ke dalam pesawat, secara khusus. senjata api,” kata Bush.
“Kami selalu mewaspadai pegawai yang mempunyai niat jahat yang dapat membahayakan keamanan penerbangan,” imbuhnya.
Meskipun bepergian dengan senjata api diperbolehkan, TSA memberikan rincian tentang bepergian dengan senjata api di situs resminya. Secara khusus, TSA mengharuskan senjata api diturunkan, ditempatkan dalam hard case yang terkunci, dan dilaporkan di loket maskapai penerbangan sehingga dapat disimpan di dalam perut pesawat dengan bagasi terdaftar.
Sepanjang tahun ini, hingga 17 November 2024, petugas TSA telah mencegat 36 senjata api di pos pemeriksaan di Bandara Nasional Reagan. Tahun lalu, petugas TSA menyita 39 senjata api di pos pemeriksaan bandara, dibandingkan dengan 29 senjata pada tahun sebelumnya. Tonton Video: Pria Lampung menodongkan senjata api ke pengguna jalan (sym/fem)