Jakarta –
Pembukaan tur berbagai destinasi terkenal dunia, antara lain sisa-sisa peradaban Romawi, taman kuno Pompeii di Italia. Pengelola membatasi jumlah kunjungan untuk menghindari pariwisata berlebihan di situs mereka.
Seperti dilansir Fox News, Selasa (12/11/2024), pihak taman memberlakukan batasan baru, yakni hanya boleh menerima 20.000 pengunjung per hari. Selain itu, tiket khusus baru diperkenalkan untuk pengunjung lokasi ini.
“Kami sedang mengerjakan sejumlah proyek untuk mengurangi tekanan manusia di situs tersebut, yang dapat mengancam pengunjung dan warisan budayanya yang sangat unik dan rapuh,” kata Gabriel Zuchtrigel, direktur taman tersebut.
Zuchtriegel mengatakan jumlah rata-rata pengunjung setiap hari telah meningkat menjadi antara 15.000 dan 20.000, dan pembatasan baru akan membantu membendung peningkatan tersebut. Tiket baru yang dipersonalisasi dengan nama lengkap pengunjung akan diluncurkan secara resmi pada 15 November, dengan 20.000 tiket tersedia setiap hari dan pada waktu berbeda selama hari raya Islam.
Untuk menarik wisatawan ke situs kuno lainnya yang terkait dengan Pompeii, pengelola taman menawarkan bus antar-jemput gratis ke situs bersejarah lainnya seperti situs Stabia, Torre Annunziata, dan Boscorale.
“Langkah-langkah untuk mengatur arus, keamanan, dan personalisasi perjalanan adalah bagian dari strategi ini. Kami bertujuan untuk pariwisata yang lambat, berkelanjutan, menyenangkan dan tidak masif, terutama di seluruh kawasan di sekitar situs UNESCO yang penuh dengan kekayaan budaya. , “kata Zuchtrigel. .
Sebelumnya, pembatasan juga dilakukan pada jumlah pengunjung Air Mancur Trevi. Situs landmark tersebut saat ini sedang direnovasi dan terdapat rencana untuk membatasi jumlah orang yang dapat berkumpul di sekitar situs ikonik tersebut. Tonton videonya: Bali masuk dalam daftar larangan bepergian tahun 2025 (sym/fem)