Jakarta –
Dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, Kementerian Kesehatan RI akan meluncurkan program skrining gratis yang dapat diakses seluruh WNI pada hari ulang tahunnya mulai tahun 2025.
Program ini berbeda dengan pemeriksaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mencakup 14 jenis penyakit.
Skrining Natal bertujuan untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit berdasarkan kelompok umur untuk meningkatkan efektivitas deteksi dini dan mengurangi risiko kematian dan kecacatan.
“Nah, sekarang kita adakan pemeriksaan kesehatan gratis. Situasinya berbeda untuk kelompok umur. Apa itu bayi baru lahir, apa itu anak kecil, apa itu anak-anak, apa dewasa, dan apa yang sudah lanjut usia,” tambah Menteri Kesehatan RI Budi Junadi Sadikin saat ditemui di Jakarta Barat, Jumat (15 November 2024).
Meski begitu, Menteri Kesehatan mengumumkan tes gratis akan dilakukan secara bertahap. Dimulai dari kelompok umur tertentu dan melakukan tes di beberapa daerah dan kota.
Saat ini – kata Menkes – masih dalam tahap finalisasi lokasi dan peralatan yang diperlukan.
Ia berharap tahap akhir ini bisa selesai pada bulan ini sehingga sosialisasi kepada masyarakat Indonesia bisa terlaksana pada bulan Desember.
“Setelah ini selesai, kami akan menentukan siapa yang akan melakukannya, peralatan apa yang diperlukan, dan di mana akan ditempatkan. Karena, misalnya untuk bayi baru lahir, lebih baik dilakukan di tempatnya akan lebih baik melakukannya di sekolah, ”katanya.
“Misalnya kalau sudah dewasa, mungkin bisa ke klinik, ke bus, atau ke tempat kerja. Kalau sudah lanjut usia, mungkin bisa naik bus atau kami kirim ke Busiandu untuk datang menemui lansia .Nah, begitu kita bertemu,” lanjutnya, “semoga Berakhir di bulan ini.” Tonton video “Video: Tes Kesehatan Gratis di Hari Ulang Tahunmu, Kamu Bisa Ukur Kadar Kolesterolmu di Satu Tempat” (suc/kna)