Jakarta –

Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor yang membuat seseorang mudah terserang berbagai penyakit berbahaya seperti penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan pola hidup sehat agar kolesterol tetap normal.

Sebagai informasi, kolesterol berasal dari dua sumber yaitu makanan dan hati. Kolesterol sendiri berperan penting dalam banyak fungsi tubuh.

Kolesterol ada dua jenis, yaitu kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dan kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL). Keduanya mempunyai perbedaan.

LDL bekerja dengan cara menjaga kolesterol di arteri, yang dapat menyebabkan masalah serius. Inilah sebabnya mengapa kolesterol jenis ini disebut kolesterol ‘jahat’. Sedangkan HDL bertugas membersihkan LDL dan membuangnya ke hati.

Seseorang dinyatakan memiliki kolesterol tinggi ketika LDL dan kolesterol totalnya berada di atas batas. Untuk menurunkan kolesterol, pelaku diet bisa menggunakan pola makan sehat. seperti apa itu Simak artikel tentang makan sehat sebagai cara menurunkan kolesterol ini

Perlu diketahui, kolesterol normal untuk orang dewasa adalah LDL di bawah 100 mg/dL. Sedangkan kolesterol totalnya di bawah 200 mg/dL.

Jika kolesterol Anda melebihi batas, kemungkinan besar Anda akan terserang berbagai penyakit berbahaya. Salah satu cara menurunkan kolesterol adalah dengan mengonsumsi makanan sehat.

Diterbitkan oleh Mayo Clinic dan Healthline, berikut beberapa cara sehat untuk membantu menurunkan kolesterol: 1. Makan makanan yang sehat dan seimbang

Cara pertama adalah menjadi bugar dan sehat. Selain menurunkan kolesterol, cara ini juga akan membantu menjaga kesehatan tubuh dan mencegah obesitas.

Mengonsumsi makanan kaya lemak baik dianjurkan. Banyak penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi lemak sehat dapat membantu menurunkan kolesterol.

Lemak, seperti lemak tak jenuh tunggal atau tak jenuh ganda, dapat membantu menurunkan LDL dan HDL, yang penting untuk melindungi arteri. Berikut beberapa contoh makanan yang mengandung lemak sehat: minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan, tuna, makarel.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi lebih banyak serat larut, yaitu jenis serat yang larut dalam air. Serat ini membantu menurunkan LDL sekaligus melindungi tubuh dari risiko penyakit jantung. Ada banyak contoh makanan tinggi serat larut, antara lain: oat, buncis, kubis Brussel, biji rami, kacang polong, dan lentil. Hindari makanan yang mengandung lemak trans

Lemak trans merupakan salah satu jenis lemak jenuh. Oleh karena itu, untuk menurunkan kolesterol, sebaiknya dokter menghindari makanan tinggi lemak jenuhnya.

Sebagai informasi, lemak trans terbagi menjadi dua jenis, alami dan sintetis. Lemak trans alami berasal dari hewan seperti kambing, sapi, dan domba. Jenis lemak ini tidak berbahaya bagi kesehatan bila dikonsumsi dalam batas yang tepat.

Sedangkan minyak alami terdapat pada makanan seperti margarin dan minyak goreng. Nah, lemak tersebut mampu meningkatkan kadar LDL dan menurunkan kadar HDL dalam darah.

Beberapa contoh makanan tinggi lemak antara lain : margarin mentega putih (shortening) minyak goreng cepat saji (ayam, kentang goreng, bahkan burger) kopi krimer keripik mie instan martabak.3 . Berhenti merokok

Perubahan gaya hidup lain yang bisa menurunkan kolesterol tinggi adalah berhenti merokok. Jika Anda seorang perokok, baik itu rokok maupun rokok elektronik, sebaiknya mulai berhenti sekarang juga.

Berhenti merokok dapat meningkatkan kadar HDL dalam tubuh. Sirkulasi dan paru-paru berfungsi lebih baik dalam waktu tiga bulan setelah berhenti merokok. Jika Anda berhenti merokok selama setahun, Anda bisa terhindar dari risiko penyakit jantung 4. Latihlah latihannya

Selain mengontrol pola makan, olahraga teratur juga dianjurkan untuk menurunkan kolesterol tinggi. Olahraga teratur dapat menurunkan berat badan berlebih dan meningkatkan kadar LDL dalam tubuh.

American Heart Association (AHA) merekomendasikan setidaknya 150 menit aktivitas aerobik atau intensitas sedang per minggu. Cara ini digunakan untuk menurunkan kolesterol.

Selain itu, disarankan untuk melakukan latihan kekuatan selama 30 menit sebanyak lima kali seminggu. Salah satu olahraga yang bisa dilakukan pada pagi atau sore hari adalah jogging. Kurangi stres

Banyak penelitian menunjukkan bahwa tingkat stres yang tinggi berhubungan dengan kolesterol. Belakangan, sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang cemas menjalani gaya hidup tidak sehat, mulai dari makan berlebihan hingga kurang berolahraga.

Kebiasaan tersebut meningkatkan kadar LDL dan kolesterol total dalam tubuh. Jadi, cobalah mengurangi stres dengan melakukan sesuatu yang positif, seperti mencari hobi atau terlibat dalam komunitas.

Berikut lima cara sehat yang bisa Anda gunakan untuk menurunkan dan mencegah kolesterol tinggi. Semoga ini bisa membantu para ticker. Saksikan video “Video: Kontribusi PMK dalam Edukasi Generasi Muda tentang Penyakit Liver-Kolesterol” (ilf/fds).

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *