Jakarta –
Di India, seorang pria yang ‘dibangkitkan’ terbangun saat dia hendak dikremasi. Insiden itu terjadi di negara bagian Rajasthan pada hari Jumat setelah dia dinyatakan meninggal di sebuah rumah sakit di Jaipur, India.
Pemerintah setempat kemudian memecat tiga dokter yang menyatakan pria tersebut meninggal dan mengirim mereka ke kamar mayat dan kemudian krematorium.
Pria tunarungu berusia 25 tahun itu awalnya dibawa ke Bhagwan Das Khaitan (BDK), rumah sakit pemerintah terbesar di distrik Jhunjhunu, untuk perawatan pada Kamis sore, namun dokter di sana menyatakan dia meninggal sekitar pukul 14.00.
Jenazah Rohitash kemudian disimpan di lemari es kamar mayat selama dua jam. Polisi kemudian dipanggil dan Panchnama diperlakukan seperti mayat sampai dia dibawa ke krematorium dengan bantuan ambulans.
Ketika upacara terakhir dilakukan sekitar pukul lima sore, tubuh Rohitash tiba-tiba bergerak dan mulai bernapas beberapa menit sebelum tumpukan kayu dinyalakan untuk mengkremasi jenazah.
Awalnya petugas pemakaman ketakutan, namun akhirnya ambulans dipanggil dan Rohitash dibawa ke rumah sakit daerah dan dirawat di unit perawatan intensif. Dia awalnya dinyatakan dalam kondisi stabil, namun meninggal lagi beberapa saat kemudian dan mati lemas pada hari Jumat.
Pasca kejadian tersebut, Bupati memecat empat pejabat yang diduga lalai. Sebuah komisi untuk menyelidiki kasus ini juga dibentuk. Tonton video “Prabovo meminta Modi untuk mengajar profesional medis India di Indonesia” (naf/kna)