Jakarta –
Pangkalan udara Turki diserang oleh teroris. Gara-gara kejadian ini, Inggris mengeluarkan larangan bepergian.
Melansir Manchester Evening News, Jumat (25/10/2024), penyerangan tersebut terjadi pada Rabu (23/10) di stasiun luar angkasa milik pemerintah Turki. Lebih tepatnya Kahramankazan terletak 40 km dari ibu kota Ankara.
Wisatawan Inggris di kawasan Kahramankazan disarankan untuk mengikuti instruksi otoritas setempat dan pemberitaan media.
Departemen Luar Negeri, Persemakmuran dan Pembangunan juga menerbitkan saran di situs resminya.
“Terjadi serangan teroris di pusat industri luar angkasa Turki di Kahramankazan, yang berjarak 40 km barat laut pusat kota Ankara. Ada sejumlah korban tewas dan luka-luka,” kata berita itu.
“Respon keamanan sedang berlangsung, jika Anda berada di area tersebut, ikuti saran dari otoritas setempat, pantau media lokal,” lanjut pesan tersebut.
Di sisi lain, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan teroris meledakkan bahan peledak dan melepaskan tembakan dalam serangan terhadap perusahaan TUSAS. Dalam kejadian ini, 4 orang tewas dan banyak yang luka-luka.
Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya juga mengatakan setidaknya dua penyerang tewas.
Erdogan juga mengutuk serangan itu dan menggambarkannya sebagai tindakan yang sangat buruk.
“Ada empat orang yang mati syahid, 14 orang terluka, saya mengutuk serangan teroris yang mengerikan ini dan saya berdoa untuk mereka yang mati syahid,” kata Erdogan dalam pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Di sisi lain, Putin yang menjadi tuan rumah pertemuan para pemimpin BRICS juga menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut.
Belum diketahui siapa dalang penyerangan tersebut. Di sisi lain, gambar dari badan keamanan menunjukkan seorang pria sipil membawa ransel dan senjata.
Media Turki melaporkan bahwa salah satu dari tiga penyerang adalah seorang wanita. Mereka mencapai pintu masuk pusat dengan taksi. Para penyerang meledakkan bahan peledak di dekat taksi, menyebabkan kepanikan.
Beberapa tembakan dilepaskan setelah pasukan keamanan Turki memasuki lokasi tersebut. Kantor berita lokal juga melaporkan bahwa helikopter berputar-putar di atas lokasi tersebut.
Selim Çirpanoğlu, walikota distrik Kahramankazan, mengatakan kepada kantor berita AP bahwa serangan terhadap perusahaan di pinggiran ibu kota Ankara telah berkurang, tetapi tidak memberikan rinciannya.
TUAS berperan dalam desain, manufaktur, dan perakitan pesawat sipil dan militer. Ia juga memproduksi kendaraan udara tak berawak (UAV) dan industri pertahanan serta sistem luar angkasa. Tonton Video: Turki Respons Serangan Teror di Markas Milisi Kurdi (wkn/fem)