Jakarta –
Acara PMGC 2024 telah usai. Dplus asal Korea Selatan berhasil menjadi juaranya.
Kompetisi tersebut digelar pada 6-8 Desember 2024 di London, Inggris. Sebanyak 16 tim bersaing memperebutkan tim PUBG Mobile terbaik dunia.
Sebanyak 16 peserta Grand Final berasal dari Indonesia. Tim tersebut adalah Voin Donkey yang tampil baik sepanjang turnamen.
Meski baru pertama kali mengikuti ajang bergengsi kelas dunia, namun anak-anak Defiant kerap menorehkan hasil yang memuaskan. Dari babak penyisihan grup hingga babak bertahan hidup dan final yang menyedihkan, mereka selalu dapat bersaing dengan tim-tim hebat dari negara lain.
Voin Donkeys mungkin belum meraih gelar juara, namun mereka berhasil mengukir sejarah. Mereka bukan hanya satu-satunya tim asal Indonesia yang berhasil mencapai babak grand final, namun juga satu-satunya tim asal Asia Tenggara.
Voin Eşek finis kelima di grand final. Skor totalnya tetap di 112 karena dia hanya mencetak 42 run dan mencetak 70 run.
Sedangkan juara PMGC 2024 Dplus mencetak total 153 poin. Tim ini meraih tiga Winners Chicken Dinners (WWCD) dengan total 59 poin penempatan dan 94 poin eliminasi.
Sebagai juara, Dplus mendapat bagian terbesar dari total hadiah uang sebesar $3 juta atau sekitar $47,6 miliar. Dalam hal ini, uang yang mereka kantongi sebagai tim juara pertama grand final adalah 400 ribu atau sekitar Rp 6,3 miliar.
Pada babak penyisihan grup, babak bertahan hidup, dan babak final, angka tersebut tidak termasuk dalam penilaian. Jika ditambah pendapatan dari tiga putaran tersebut menjadi USD 457.250 atau sekitar Rp 7,2 miliar.
Sedangkan Voin Eşek memperoleh nilai finansial sebesar USD 62 ribu atau sekitar USD 982,6 juta berdasarkan hasil babak final. Namun jika dijumlahkan dengan hasil babak penyisihan grup, babak penyisihan, dan final maka jumlahnya mencapai USD 117.750 atau sekitar Rp 1,8 miliar.
Senin (9/12/2024), hasil terbaru Grand Final PMGC 2024 dari Instagram PUBG Mobile Esports ID dikuasai detikINET.
Sedikit informasi, ada empat tim asal Indonesia yang bermain di PMGC 2024, mereka adalah Alter Ego Ares, RRQ Ryu, Bigetron Knights, dan Voin Donkey.
Sayangnya, kecuali Voin Esek, tiga tim tersisa tidak lolos ke babak grand final. Alter Ego Ares dan RRQ Ryu tersingkir di babak penyisihan grup. Sementara itu, para Ksatria Bigetron telah tumbang saat memperebutkan tempat terakhir di stage survival. “Video: 2 Tim Esports Indonesia Lolos ke Final Global FFWS di Brazil” (hps/file)