Jakarta –

Pertamina mengklaim jumlah pengguna Pertalite yang terdaftar di MyPertamina telah mencapai 9 juta.

Pengguna BBM bersubsidi Pertalite diminta mendaftarkan kendaraannya di halaman subsitepat.mypertamina.id. Pencatatan ini dilakukan untuk memastikan pendistribusian Partalite sesuai dengan kategori yang diatur oleh pemerintah. Registri ini juga dikelola untuk melindungi terhadap pengguna yang memenuhi syarat dan pengguna yang tidak memenuhi syarat.

Sejauh ini sudah banyak orang yang mendaftar. Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Nyaga Happy Valansari mengungkapkan, pendaftarannya sudah mencapai 9 juta, khusus untuk Partalite.

“Jumlah QR code yang terverifikasi untuk Bio Solar 3,4 juta, Partalite 9 juta,” kata Heppi saat dihubungi DataCoto, Selasa (11/10/2024).

Pendaftaran saat ini terbuka bagi pengguna Pertalite dan solar bersubsidi, kata Happy. Pemilik kendaraan roda empat yang menggunakan kedua jenis BBM bersubsidi tersebut dipersilakan untuk mengumpulkan persyaratan sebelum melakukan registrasi.

“Kecuali kendaraan roda dua tidak perlu mendaftar,” lanjut Happy

Bagi anda pengguna Pertalite dan belum mendaftar sebaiknya segera mendaftar agar tetap bisa menggunakan BBM Pertamina RON 90. Bagaimana cara mendaftarnya dengan mudah? Anda perlu membuka halaman https://subsiditepat.mypertamina.id/. Siapkan dokumen persyaratan berupa: Foto KTP Foto STNK Anda Depan dan belakang (terbuka) Foto kendaraan tampak penuh (tampak depan dan samping) Foto STNK

Berbeda dengan kendaraan pribadi khususnya barang niaga, kendaraan penumpang niaga dan dinas pemerintah memerlukan foto KIR. KIR merupakan uji kelayakan teknis kendaraan. Foto KIR harus diambil dengan jelas untuk memudahkan proses pendaftaran. Setelah dokumen sudah siap, Anda tinggal mendaftarkan kendaraan dengan memasukkan data diri dan dokumen Anda Setelah kendaraan diverifikasi, yang perlu Anda lakukan hanyalah mengunduh kode QR yang disediakan.

Jika sudah valid dan terdaftar, Anda akan menerima kode QR melalui email atau notifikasi di halaman subsitepat.mypertamina.id. Anda bisa mencetak kode QR dan membawanya ke SPBU, jadi jika Anda tidak memiliki aplikasi MyPertamina, tidak masalah. Kode QR ini akan digunakan untuk transaksi pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite. Namun jangan menempelkan kode QR ini pada mobil karena bisa disalahgunakan oleh orang lain.

“Pengguna hendaknya menjaga kerahasiaan kode QR setiap kendaraan dan tidak membagikan kode QR tersebut kepada pihak lain untuk mencegah pihak lain menyalahgunakannya,” kata Happy. Video “Video: Penyalahgunaan BBM Subsidi di Bali, Tersangka Punya Banyak Barcode” (Dry/RGR)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *