Jakarta –

Anggota parlemen Inggris mengusulkan rancangan undang-undang yang melarang sepupu pertama menikah satu sama lain Risiko perkawinan sedarah juga disinggung dalam pengajuan tersebut.

“Perkawinan sepupu pertama merupakan keprihatinan serius baik di Inggris maupun di seluruh dunia,” kata anggota parlemen Konservatif untuk Basildon dan Billericay Richard Holden, yang mengusulkan aturan tersebut. Demikian menurut laporan The Telegraph, Selasa (10/12/2024).

“Penelitian telah menunjukkan bahwa hal ini terkait dengan tingkat cacat lahir yang dua kali lebih tinggi dibandingkan populasi umum dan dapat memperkuat struktur negatif dan mengendalikan perempuan.”

Ia juga mengatakan pernikahan sepupunya lebih bersifat budaya dibandingkan agama.

Pernikahan sedarah itu berisiko. Data tersebut menunjukkan bahwa anak yang lahir dari pernikahan sepupu pertama memiliki risiko 3-6 persen mengalami cacat genetik dibandingkan anak dari orang tua yang tidak memiliki hubungan saudara. Meskipun hal ini tetap berarti sebagian besar anak yang lahir dalam keadaan seperti itu akan sehat. Namun peningkatan risiko tidak dapat disangkal.

Kemungkinan kondisi yang berisiko lebih besar dialami oleh anak-anak sepupu pertama Anda adalah cacat lahir. keterlambatan perkembangan dan kelainan genetik permanen

Kondisi ini bisa termasuk kebutaan. gangguan pendengaran Diabetes pada bayi baru lahir, anggota badan tidak normal, IQ rendah, langit-langit mulut sumbing, gangguan jantung Fibrosis kistik dan bahkan peningkatan risiko kematian bayi.

Risiko umumnya meningkat jika terdapat riwayat keluarga dengan pernikahan semacam itu. Karena kesalahan genetik dapat terjadi antar generasi, tonton video “Video: Inggris berencana melarang merokok dan vaping di luar sekolah” (kna/kna)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *