Jakarta –
Menteri Keuangan Sri Muliani Indrawati menyampaikan pesan khusus Presiden Prabov Subianto saat rapat dengan Kabinet Merah Putih mengenai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan Proyek Strategis Nasional (NSP) pada Selasa (26/11).
Sri Muljani mengatakan, Prabovo menginstruksikan KEK dan PSN harus mendukung prioritas nasional, seperti membangun ketahanan dan kedaulatan pangan dan energi, termasuk peningkatan energi terbarukan.
Presiden memerintahkan KEK dan PSN harus mendukung prioritas nasional seperti membangun ketahanan dan kedaulatan pangan dan energi, termasuk peningkatan energi terbarukan, kata Sri Muljani dalam postingan di Instagram resminya, dikutip Rabu (27/11/2024). .
Selain itu, Prabovo mengingatkan KEK dan PSN harus mampu menarik investasi dan dana swasta untuk membangun industri hilir dan mendukung pengembangan teknologi digital, termasuk pengembangan pusat data.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Daerah Agus Harimurti Yudhoiono (AHI). Kedua menko tersebut memaparkan pengembangan 24 KEK yang menghasilkan investasi hingga Rp 205,2 triliun dan menyerap tenaga kerja sebanyak 132.227 orang.
Sedangkan PSN sebanyak 218 unit (126 masih dalam tahap pembangunan) dan 15 program telah menarik nilai investasi hingga Rp6.246,47 triliun. Sebanyak 71,4% proyek dilaksanakan oleh swasta, 28,6% dilaksanakan dengan dana APBN/APBD dan BUMN/D.
Lihat juga video: Pelabuhan JIIPE Gresik dan integrasi kawasan ekonomi khusus menjadi hub
(acd/acd)