Cirebon –
Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) sudah dekat. Itinerary ke Jawa Tengah dan Jawa Timur diperkirakan akan tetap menjadi yang terpopuler di kalangan pelancong.
Oleh karena itu, perjalanan kereta api (KA) kemungkinan akan meningkat. Liburan Nataru selalu menjadi insentif bagi wisatawan untuk berwisata dan bertemu keluarga.
Ketersediaan kereta api juga menjadi rebutan para pelancong yang hendak menuju destinasi populer. Namun kereta tambahan tersebut belum teridentifikasi dan masih diselidiki lebih lanjut.
“Potensinya akan kita pertimbangkan lebih lanjut jika ada peningkatan permintaan kawan-kawan, kita juga akan membuat prakiraan jika diperlukan tambahan kereta api,” kata Vice President Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Anne Purba kepada media di. Cirebon, Selasa (19/11/2024).
“(Kemungkinan kereta lagi) Jawa Tengah dan Jawa Timur. Jadi, seperti Yogyakarta dan Solo, kami melihat potensinya masih cukup besar. Lalu ada Surabaya. Untuk libur panjang, kami juga memperkirakan akan terjadi peningkatan di Yogyakarta dan Solo. , baik untuk perkotaan maupun antar kota, imbuhnya.
Selain itu, kereta api kelas atas akan terus beroperasi selama libur Natal mendatang, seperti kelas coupe suite hingga kereta Panorama.
“Karena nanti kereta kita juga seperti kereta ekonomi, ada generasi baru. Lalu ada juga potensi memanfaatkan libur panjang sebagai kereta panorama dan lainnya,” ujarnya.
Anne juga menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan perbaikan dan pemeliharaan menjelang libur Natal. Selain itu, kini juga telah tersedia beberapa kereta ekonomi generasi baru yang dapat menjadi pilihan penumpang untuk mendapatkan kenyamanan perjalanan dengan kereta ekonomi.
“Nah, hujan juga kita perkirakan. Lalu kita lakukan pembenahan karena di akhir tahun pasti akan ada peningkatan frekuensi perjalanan, sesuai dengan permintaan pelanggan. Jadi, persiapan Natal kali ini dari segi ekonomi. dan perspektif eksekutif”, juga kereta api lainnya, seperti yang dioperasikan oleh KA Visata, ya ada kereta prioritas, akan kami update juga,” imbuhnya Semarang” (vkn/vsv)