Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto telah resmi menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Transformasi Kewilayahan (TKD) Tahun 2025. Prabowo mengatakan penyerahan DIPA dan transfer daerah melambangkan pelaksanaan APBN 2025.
Penyerahan DIPA dan TKD Prabowo menjadi presiden pertama.
“Setelah dua bulan bekerja, hari ini kita memasuki fase penting pemerintahan kita, yaitu penyerahan DIPA dan peralihan ke daerah pada tahun 2025. Ini merupakan simbol pelaksanaan APBN 2025,” kata Prabowo. ? Hal itu disampaikannya pada acara penyerahan DIPA dan TKD Tahun 2025, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (10/12/2024).
Prabowo sendiri telah mengalokasikan anggaran belanja sebesar $3,621 triliun dari ABBN pada tahun 2025. Anggaran ini mewakili peningkatan sebesar 8,9% dibandingkan anggaran belanja ABBN tahun 2024.
Lebih spesifiknya, uang senilai 3.621.313.743.500.000 dibelanjakan untuk Prabovo. Jumlah tersebut terdiri dari anggaran belanja pemerintah pusat dan transfer ke anggaran daerah.
Selain itu, terdapat alokasi khusus sebesar 2.701.441.624.917.000 anggaran pemerintah pusat. Besaran anggaran ini digunakan untuk belanja pemerintah pusat, belanja pemerintah pusat, dan belanja program pemerintah pusat. Catatan ini digunakan untuk membiayai pengeluaran kementerian.
Sedangkan anggaran TKD ditetapkan sebesar Rp919.872.114.583.000. Dana bagi hasil, dana simpanan publik, dana simpanan swasta, dana mandiri swasta, dana swasta, dan dana pedesaan.
Tonton juga videonya: Prabowo Minta Menteri Hentikan Seminar Eksternal
(asam/asam)