Madrid –
Jude Bellingham mencetak gol dalam kemenangan 2-0 Real Madrid atas Getafe. Bellingham dispekulasikan menjadi wasit usai kemunduran Kylian Mbappe di laga sebelumnya.
Pada laga yang digelar di Santiago Bernabeu, Minggu (1/12), Madrid mendapat hadiah penalti atas pelanggaran terhadap Antonio Ruediger. Bellingham tampil sebagai pembunuh, lalu menaklukkan kiper David Soria untuk menjadikan skor 1-0 pada menit ke-30.
Ada dugaan bahwa nama Bellingham diambil setelah Mbappé gagal mengonversi penalti penting dalam kekalahan 2-0 pekan lalu di Liverpool. Saat ini, tembakan kiper Kylian Mbappe dari sisi kiri berhasil diblok.
Jelas Pelatih Carlo Ancelotti usai laga melawan Getafe. Ancelotti mengindikasikan para pemainnya akan menentukan hukuman sesuai aturan yang telah ditetapkan para pemain.
“Vinicius tidak bermain, urutannya Mbappe-Vinicius dan hari ini Bellingham atau Mbappe dan mereka memilih Bellingham. Fans mendukungnya karena pantas,” kata Ancelotti seperti dikutip Marca.
Real Madrid memastikan kemenangan setelah Kylian Mbappe memperbesar keunggulannya kurang dari 10 menit kemudian. Namun Jude Bellingham baru bermain di babak pertama karena digantikan Arda Gueler saat turun minum.
Menurut Ancelotti, posisi Bellingham adalah menghindari cedera serius. “Dia mengalami masalah pada lehernya, dia tidak bisa terus bermain. Saya pikir dia akan pulih dalam beberapa hari,” kata pemain internasional Italia itu kepada ESPN.
Berkat kemenangan ini, Real Madrid kembali berhasil menyusul Barcelona di puncak klasemen. Madrid telah mengumpulkan 33 poin, tertinggal satu poin dari rival beratnya, dan masih memiliki satu pertandingan tersisa.
Tonton videonya lagi: Bellingham menjawab kritik dengan gol dan kemenangan
(dalam / mrp)