Jakarta –

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berhasil menjalani operasi pengangkatan prostatnya pada Minggu (29/12/2024). Kondisinya dilaporkan baik, menurut rumah sakit tempat dia dirawat.

Operasi tersebut terjadi saat Israel memerangi Hamas di Jalur Gaza, lebih dari 14 bulan setelah serangan yang terjadi pada 7 Oktober tahun lalu.

“Perdana Menteri telah pulih dari anestesi dan dalam kondisi baik,” kata Hadassah Medical Center dalam pernyataan yang diumumkan oleh NTDV. Dia dipindahkan ke unit pemulihan dan akan tetap diobservasi selama beberapa hari ke depan.”

Kantor Netanyahu mengumumkan pada hari Sabtu bahwa ia menderita infeksi saluran kemih karena pembesaran prostat.

Sebelumnya, pada bulan Maret, Netanyahu dikabarkan menjalani operasi hernia, dan pada bulan Juli tahun lalu, dokter memasang alat pacu jantung setelah ia mengalami gangguan kesehatan.

Dokter. Ofer Gofret, kepala departemen urologi di Hadassah Medical Center di Yerusalem, mengatakan dalam sebuah video pada Minggu malam bahwa prosedurnya berjalan dengan baik dan tidak ada kekhawatiran tentang kanker atau penyakit.

“Kami hanya berharap yang terbaik,” tambahnya. Tonton videonya, “Netanyahu mundur setelah pembebasan Birok” (suc/kna)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *