Amsterdam –
Badai Darragh berdampak kuat pada lalu lintas udara di Amsterdam. Bandara Schiphol meminta penumpang bersiap menghadapi pembatalan massal.
Seperti diberitakan Euronews, bandara tersebut membatalkan 135 penerbangan pada hari Jumat setelah angin kencang menyebabkan pesawat tidak dapat terbang. Sementara 275 penerbangan lainnya mengalami penundaan.
Pada sore dan malam hari, pembatalan penerbangan lebih lanjut mungkin terjadi, tergantung bagaimana perkembangan cuaca.
Bandara Schiphol memperingatkan adanya penundaan bagi maskapai Belanda KLM, yang membatalkan lebih dari 90 penerbangan. Maskapai ini mengoperasikan lebih banyak pesawat dari Bandara Schiphol dibandingkan bandara lainnya.
Maskapai besar lainnya juga harus membatalkan penerbangan, termasuk Vueling Airlines, British Airways, Air France, Finnair, Lufthansa dan Delta, yang mencakup sekitar 15 persen penerbangan hari itu dari Bandara Amsterdam.
Situs web bandara saat ini menunjukkan sebagian besar keberangkatan dan kedatangan mendatang dibatalkan atau ditunda setidaknya satu jam, dan pihak bandara mengatakan pihaknya mempertimbangkan penundaan dan pembatalan.
Para penumpang bersiap menghadapi penundaan tadi malam dan pihak bandara mengatakan terminal tidak sibuk saat ini.
Bahkan jika penerbangan Anda akan lepas landas atau mendarat, Anda mungkin mengalami kesulitan mencapai bandara karena badai juga mempengaruhi jaringan jalan raya dan kereta api.
Institut Meteorologi Kerajaan Belanda memperingatkan adanya puing-puing yang beterbangan dan pohon tumbang yang disebabkan oleh angin kencang dengan kecepatan 75-90 km/jam. Saksikan video “Video: Kerusuhan pendukung Israel di Amsterdam karena pembakaran bendera Palestina” (bnl/bnl)