Manchester –
Manchester United masih berjuang di Liga Inggris tahun ini. MU kerap diincar tim lain, apalagi saat mendapat penalti dari bola mati.
Manchester United masih berada di peringkat 23 klasemen Liga Inggris. Setan Merah mendapat 22 poin dari 17 pertandingan.
MU unggul sembilan poin dari Nottingham di posisi empat terbawah. Sementara MU juga berada di bawah bayang-bayang West Ham, hanya tertinggal dua poin.
CBS Sports melaporkan bahwa Manchester United sejauh ini mencetak 22 gol. Setengahnya atau sekitar 54,5 persen dari bola mati!
Rinciannya, MU tiga kali diganjar hukuman mati. Kemudian MU mencetak sembilan gol dari peluang mati seperti tendangan penalti dan tendangan sudut.
Ujungnya, MU dihukum dua kali berturut-turut saat bertemu Bournemouth 0-3. Pertama saat ia mengalahkan Huijsen dengan sundulannya, lalu Kluivert mendapatkan penalti.
“Kami sangat marah dengan situasi ini, kami harus bekerja keras, apalagi jika menghadapi bola mati,” kata bek MU Lisandro Martinez, seperti dilansir BBC.
Sutradara Ruben Amorim tak mau menyalahkan siapa pun. Amorim pun membela Carlos Fernandes yang merupakan pelatih sepak bola Setan Merah.
“Itu tanggung jawab saya, bukan tanggung jawab Carlos,” katanya.
“Kami kalah bukan karena pemain yang memberikan umpan, tapi kami kalah karena menciptakan lebih banyak peluang tapi tidak mencetak gol,” ujarnya. (mati/hidup)