Jakarta –

Sosialita Jocelyn Wildenstein meninggal pada Rabu (31 Januari 2025) di kediamannya di Paris, Prancis. Seorang wanita yang dijuluki “si kucing” karena kebiasaannya melakukan operasi plastik meninggal karena gagal jantung saat tidur.

Hal itu diumumkan rekannya Lloyd Klein dalam keterangan resmi. Menurut pernyataan Klein, Jocelyn meninggal pada usia 79 tahun, sedangkan beberapa sumber lain melaporkan bahwa sosialita tersebut meninggal pada usia 84 tahun.

“Dengan berat hati dan kesedihan yang mendalam Tuan Lloyd Klein mengumumkan kematian tak terduga dari tunangan tercinta sekaligus teman lamanya, Jocelyn Wildenstein,” kata Klein dalam keterangan resmi, Kamis (1/2/2025), seperti dilansir dari Antara. SCMP.

Saat Jocelyn sedang tidur, Klein membangunkan tunangannya untuk makan malam Tahun Baru. Namun ketika dia mencoba membangunkannya, Jocelyn tidak menjawab.

Berdasarkan pemeriksaan dokter, Jocelyn meninggal karena gagal jantung.

“Laporan awal dari paramedis yang dipanggil ke tempat kejadian menunjukkan bahwa dia mengalami gagal jantung dan meninggal dengan tenang dalam tidurnya,” tambah Klein.

Biasanya kematian seseorang dalam mimpi bisa disebabkan oleh berbagai sebab. Beberapa faktornya antara lain stroke, gagal paru-paru, overdosis obat, dan keracunan gas.

Meski banyak penyebab kematian saat tidur, masalah jantung adalah yang paling umum. Misalnya saja gagal jantung, serangan jantung mendadak, bahkan serangan jantung.

Menurut kutipan dari Very Well Health, henti jantung adalah suatu kondisi di mana jantung tiba-tiba berhenti berdetak. Kondisi ini biasanya terjadi ketika sistem kelistrikan jantung mengalami kegagalan. Keterlambatan pengobatan dapat meningkatkan risiko kematian pada penderita penyakit ini.

Serangan jantung, yang disebut infark miokard, juga merupakan salah satu faktor pemicu utama. Hal ini terjadi ketika pembuluh darah yang mensuplai otot jantung tersumbat dan jaringan yang mensuplainya rusak atau mati.

Sedangkan gagal jantung, seperti dialami Jocelyn, terjadi ketika otot jantung tidak mampu memompa darah dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan pengumpulan darah dan cairan di paru-paru sehingga menyebabkan sesak napas.

Masalah gagal jantung bisa disebabkan oleh berbagai macam kondisi, antara lain penyempitan pembuluh darah jantung dan tekanan darah tinggi. Hal ini menyebabkan jantung menjadi lemah atau kaku sehingga sulit mengisi dan memompa darah dengan baik. Tonton KuTips: Power Nap Meningkatkan Produktivitas Kantor (avk/naf)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *