Jakarta –

Zhao Lusi yang dikenal sebagai aktor dan dikenal sebagai ratu drama Tiongkok. bercerita panjang lebar tentang depresi yang dialaminya selama ini Penampilannya menarik perhatian ketika foto-foto diduga menunjukkan dia duduk di kursi roda dan tertatih-tatih.

Hingga teman tertuduh akhirnya buka-bukaan soal kondisi kesehatan bintang berusia 26 tahun itu, pelecehan yang diduga dialami Zhao Lusi selama bertahun-tahun menjadi salah satu alasannya.

Hingga saat ini, bintang drama China Oh! Kaisarku masih memendam perasaan sakit hatinya, Zhao Lusi kini buka-bukaan tentang kisah hidupnya di akun Weibo miliknya.

Wanita yang akrab disapa Rosy Zaou ini menulis bahwa dirinya menderita depresi sejak tahun 2019. Pada tahun 2021, ia mulai berobat setelah mengalami kecemasan yang mempengaruhi kondisi fisiknya.

“Tahun 2019, aku mulai merasa tertekan. Orang bilang ‘jangan lakukan apa pun’ atau ‘berpikir positif saja dan semuanya akan baik-baik saja’. Aku pikir aku terlalu sensitif dan tidak peduli dengan kesehatanku. Serius,” dia tulis Zhao Lusi melihatnya dari Koreaboo Jumat (3/1/2025)

Pada tahun 2021, ia kerap merasakan ada serangga di tubuhnya. Rasanya seperti saya ditusuk jarum. dan memiliki reaksi alergi Bahkan obat yang diminumnya tidak kunjung memperbaiki kondisinya. Saat itu, Zhao Lusi memutuskan untuk mencari psikolog.

Kondisi buruk terus terjadi. Pada tahun 2023, wanita kelahiran Chengdu, 9 November 1998 ini menderita pneumonia, emfisema, pitiriasis rosea, dan gatal-gatal

“Saya masih menghadapi kematian orang yang saya cintai dan diagnosis kanker di keluarga saya. Semua ini terjadi dalam waktu singkat. Namun, kejadian itu mengaburkan suasana hati saya. Dan saya terus mengabaikan diri saya sendiri,” katanya.

“Baru pada tahun 2024 saya mulai mengalami gejala fisik yang parah seperti sering muntah, pusing, nyeri sendi, dan alergi yang lebih parah. Saya pikir ini adalah efek samping normal dari obat alergi yang saya minum,” lanjut Zhao Ruxi.

Hingga saat ini, Zhao Lusi belum pernah terang-terangan membicarakan penyakit yang dideritanya. dalam situasi saat ini Dia merasa terdorong untuk membagikan ceritanya untuk menghindari kebingungan.

Zhao membagikan diagnosis dokter. Disebutkan bahwa ia mengidap gangguan disosiatif yang diperparah oleh kecemasan. menurut berbagai sumber informasi Salah satunya adalah clevelandclinic.org Ada tiga gangguan disosiatif: gangguan identitas disosiatif amnesia disosiatif dan gangguan atau kelainan kepribadian. derealisasi Kondisi ini biasanya terjadi sebagai respons terhadap trauma.

Diagnosis lainnya adalah dia kekurangan gizi dan berat badannya hanya 36,7 kilogram. Untuk mengatasi kondisi tersebut Zhao Ruxi merekomendasikan pengobatan untuk kecemasan. Konsultasikan dengan psikolog Makanlah secara teratur, kelola emosi Anda, dan minum obat sesuai resep.

Sekarang Zhao Lusi berkata bahwa berat badannya bertambah. Kesehatan fisiknya dijaga dan bertahap Keadaan menjadi lebih baik dengan pengawasan ketat orang tua.

“Saya tidak punya waktu untuk memotret berat badan saya saat ini. Jangan khawatir, di bawah pengawasan ketat orang tua saya. Berat badan saya bertambah hingga 41 kilogram. Sebelumnya, saya tidak sempat mengontrol pola makan dan selalu menjaganya. berat badan saya Mereka menyiapkan makanan bergizi untuk saya. Saya memakannya setiap hari,” kata Zhao Lusi.

Zhao Lusi juga membagikan video dirinya mencoba mencari makanan untuk dirinya sendiri lagi. Ia juga memperlihatkan video dirinya belajar berjalan agar bisa berjalan lancar kembali. Tonton videonya: “Video Zhao Lusi: Karena cinta, saya menemukan kekuatan untuk hidup kembali” (pus/dar)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *