Jakarta –

Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Chandrika Chika terhadap YB masih diselidiki penyidik ​​Polres Metro Jakarta Selatan. Kondisi korban masih dalam tahap pemulihan.

Tiga pekan kemudian, kuasa hukum korban, Andy Bashar, mengatakan kliennya masih dalam tahap pemulihan. Bahu YB patah diduga akibat ulah Chandrika Chika.

“Rekan-rekan masih dalam masa pemulihan, rekan-rekan tahu kalau patah tulang tiap malam sakit, apalagi terkait YB belum ada tindakan khusus karena harus dioperasi dan itu belum dilakukan,” kata Andy Bashar di sebuah acara. konferensi pers digelar di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (1 Maret 2024).

Pasca dugaan penganiayaan yang dialaminya pada 14 Desember 2024, YB masih mengalami trauma dan belum bisa bertemu banyak orang.

“Yang pasti (traumatik), pasti traumatis kalau orang tiba-tiba ketemu orang yang masih menuntut,” kata pengacara YB lainnya, Faizal Reza.

Sebelumnya sempat terjadi pertemuan antara kuasa hukum korban dengan orang tua Chandrika Chika. Namun belum tercapai konsensus terkait penyelesaian kasus ini.

Andi Bashar menawarkan Chandrika Chika untuk menanggung seluruh biaya pemulihan YB yang mengalami dislokasi bahu.

“Belum ada (diskusi kerugiannya), tapi saya menawarkan hal yang sama untuk membantu adik YB kembali normal, tapi agak sulit karena pemulihan patah tulang membutuhkan waktu yang lama, 4 hingga 6 bulan,” Andy Bashar katanya.

YB menghadirkan dua orang saksi untuk diperiksa silang. Saat ini korban sedang menyerahkannya ke polisi untuk melanjutkan kasus tersebut.

“Kalau Kak YB, biar proses hukumnya berjalan saja, karena setahu saya kalau kekerasannya seperti ini, biasanya kalau proses hukumnya seperti ini, baru akan muncul tersangka baru, biasanya dari yang saya tahu. , biasanya dilaporkan oleh pihak yang berhubungan dengan korban,” pungkas Faizal Reza. Simak videonya: “Video: Tentang Dugaan Kekerasan yang Dilakukan Chandrika Chika” (ahs/pus)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *