Jakarta –

Tahun 2025 sudah di depan mata. Tahun baru adalah momen yang tepat untuk mengarahkan rencana keuangan Anda ke arah yang lebih baik.

Di awal tahun, kebanyakan orang membuat daftar resolusi yang ingin dicapai di tahun mendatang. Ada banyak keputusan yang bisa diambil, salah satunya adalah keputusan finansial.

Tak heran, keputusan keuangan bisa menjadi arahan pengelolaan keuangan sepanjang tahun untuk memperkuat posisi keuangan kita. Berikut tips mengalokasikan anggaran keuangan agar dompet lebih sehat di Tahun Baru 2025, seperti dikutip dari berbagai sumber.

1. Penilaian Keuangan Pribadi

Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan melihat bagaimana Anda mengelola keuangan selama setahun terakhir. Anda bisa melihat banyak hal, seperti dana darurat, jumlah tabungan dan jangka waktu pinjaman.

Ketiga hal ini bisa menjadi acuan untuk mengukur keadaan keuangan Anda. Tak hanya itu, dengan mengulasnya Anda juga akan bisa mengatur dan menyusun strategi untuk mencapai resolusi keuangan Anda di tahun 2025.

2. Buat rencana anggaran

Setelah meninjau keuangan Anda, hal lain yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan rencana anggaran untuk tahun 2025. Kebutuhan seseorang dapat berubah seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, penting bagi individu untuk menyiapkan rencana anggaran.

Untuk membuat rencana ini, Anda dapat membuat daftar semua pengeluaran dan pendapatan setelah hari gajian untuk memenuhi semua kebutuhan utama. Anda bisa memulainya dengan mengidentifikasi pengeluaran utama yang Anda butuhkan. Setelah itu, Anda bisa menyisihkan sisa dana untuk kebutuhan lain.

3. Siapkan dana darurat

Dana darurat merupakan tabungan finansial yang sangat berguna. Dana ini dapat membantu dalam situasi apa pun, termasuk ketidakstabilan ekonomi dan situasi darurat seperti resesi global.

Jika Anda sudah memiliki dana darurat, Anda tidak perlu berpisah dengan dana yang dialokasikan untuk kebutuhan primer dan sekunder. Besaran dana darurat sebenarnya berbeda-beda sesuai dengan pengeluaran rutin bulanan untuk kebutuhan pokok.

Jika Anda sudah mengetahui besaran pengeluaran rutin Anda, Anda bisa menghitung jumlah dana darurat dengan mengalikannya dengan enam bulan untuk karyawan dan 12 bulan untuk mereka yang berpenghasilan tidak tetap.

4. Mulailah berinvestasi

Selain dana darurat, hal lain yang bisa dilakukan untuk mewujudkan resolusi keuangan di tahun 2025 adalah dengan mulai berinvestasi. Investasi bisa dijadikan passive income untuk menambah penghasilan.

Ingat, berinvestasi adalah cara untuk membangun kekayaan secara terus-menerus dan bertahap. Jadi, jangan berharap mendapat penghasilan dalam waktu singkat.

Saat ini sudah banyak alat investasi yang tersedia, namun Anda harus pintar-pintar memilih alat yang tepat. Bagi investor baru, tidak ada salahnya mencoba berinvestasi emas karena risikonya rendah. Selain berisiko rendah, nilai emas juga tetap stabil dan meningkat setiap tahunnya.

Nah, bagi Anda yang ingin mulai berinvestasi emas, Anda bisa membeli emas di Pagadian. Tak hanya menjamin kualitas emas yang dibeli, Pagdian juga memiliki layanan tabungan emas.

Dengan Tabungan Emas, Anda bisa membeli emas mulai dari 0,01 gram atau setara Rp 10K saja dan sisa emasnya akan disimpan 100% di Pagadian. Saldo tabungan emas Anda dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan tanpa perlu menjual melalui layanan tabungan emas.

Dengan Gadai Tabungan Emas, Anda dapat menggunakan saldo Tabungan Emas Anda tanpa kehilangan nilai investasi Anda. Jadi kebutuhan Anda tetap terpenuhi, dan Anda masih memiliki keseimbangan. Tunggu apa lagi, mulailah berinvestasi di Tabungan Emas Pagadian, download Aplikasi Digital Pagadian sekarang. Simak video “Pegadaian Dinobatkan Sebagai Tokoh Pendukung Inklusi Keuangan di Datacom Awards 2024” (Contoh/Contoh)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *