Depok –
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid meninjau langsung pembagian program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dua sekolah, SDN 3 dan 5 Cilangkap, Depok, Jawa Barat. Tapi kali ini tidak ada susu di menunya.
Pantauan detikINET di lokasi, menu bergizi yang dibagikan gratis kepada pelajar antara lain nasi, potongan ayam teriyaki, kacang ijo goreng, dan jeruk.
Saat ditanya kenapa tidak ada susu, Meutya mengatakan hal itu merupakan masalah teknis dan telah dilaporkan ke Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) yang turut meninjau pembagian makanan bergizi gratis di Tsilangkap hari ini.
Ya, memang tidak semua daerah punya susu. Tadi saya bilang menunya berdasarkan kearifan lokal ya, kata Meutya SDN 5 Cilangkap, Senin (6/1/2025). .
Meutya juga mengatakan, pemilihan menu tersebut tidak hanya berdasarkan kearifan lokal saja, namun juga memanfaatkan lahan pertanian yang ada di sekitar sekolah.
Oleh karena itu, kalau ayamnya lebih banyak, maka luas ternaknya akan bertambah. Tadinya ada ayam, telur, sayur-sayuran, dan buah-buahan, ”ujarnya.
Meutya tidak menjawab apakah susu yang tersedia cukup untuk pendistribusian MBG pertama dan menyerahkannya kepada PCO.
“Di mana Pak Ujang? Pergilah Pak Ujang,” kata Meutya.
Dalam kesempatan tersebut juga, Juru Bicara PCO Ujang Komarudin mengatakan, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana menginformasikan adanya kekurangan susu.
“Kepala Badan menyampaikan, ada pengganti susu namanya daun kelor dan buah-buahan, itu bagian dari gizi cukup, jadi semuanya tercukupi dan gizinya seimbang, jadi tidak ada masalah,” kata Ujang.
Di dua sekolah di Cilangkap ini, susu diganti dengan jeruk. Ujang mengatakan, berdasarkan interaksinya dengan masyarakat yang mengedarkan MBG, pengganti susu kedepannya akan berbeda.
“Beda lagi, susu diganti dengan buah-buahan,” tutupnya. Saksikan video “Video: Menkominfo Meutya jelaskan menu MBG tiap daerah” (agt/agt)