Karangasem –
Gunung Agung kembali menjadi tempat hilangnya para pendaki. Kali ini, dua pendaki gunung termasuk di antara korban. Beruntung mereka selamat, meski ada pula yang mengalami patah tulang.
Dua pendaki Gunung Agung yang dilaporkan hilang pada Kamis (26 Desember) akhirnya ditemukan selamat. Kedua pendaki tersebut bernama Putu Diki Adi Warta (27) asal Badung dan Ridho Adi Yudistira (22) asal Tabanan.
Dua pendaki dikhawatirkan tersesat saat mendaki puncak gunung tertinggi di Bali pada Rabu (25/12) malam.
Koordinator SAR Basarnas Karangasem I Gusti Ngurah Eka Widnyana mengatakan, keduanya ditemukan pada hari kedua pencarian. 30 orang terlibat dalam pencarian dua pendaki tersebut.
“Dua pendaki berhasil kita temukan selamat. Namun satu orang mengalami patah tulang,” kata Wiadniyana, Jumat (27/12/2024).
Menurut Vidyana, kondisi kedua pendaki dalam kondisi lemah. Petugas juga harus berhati-hati saat mengeluarkan Ridh karena tulangnya patah.
“Satu orang pendaki, Putu Diki Adi Warta, sudah mencapai dasar dalam keadaan sehat. Sedangkan satu orang lagi (Ridho) masih menjalani proses pemulihan. Kami berharap cuaca tetap mendukung,” kata Wiadniyana.
Putu Dicky dan Ridho dilaporkan hilang sejak Rabu (25 Desember 2024) malam. Pertama, dia bersama tiga orang lainnya mendaki puncak Gunung Agung pada Selasa (24 Desember) sore.
Namun rombongan pendaki berpisah di ketinggian sekitar 2.800 meter di atas permukaan laut. Tiga orang dari rombongan turun lebih dulu.
Basarnas Karangasem bersama tim BPBD, Polsek Rendang dan pemandu melakukan upaya pencarian melalui Jalan Pura Pengubengan, Besakih. Karena hari sudah gelap dan cuaca kurang mendukung, pencarian dilanjutkan pada Kamis (26/12) pagi.
Tim SAR mengalami kendala akibat kondisi cuaca ekstrem saat mencari keberadaan Putu Diki dan Ridho. Namun akhirnya mereka berdua bertemu.
,
Artikel ini dimuat di detikBali.
Saksikan video “Video: Saat Gadis SMK yang Hilang di Gunung Slamet Akhirnya Bertemu Kembali dengan Ibunya” (wsw/wsw)