Lembang

Perbuatan tidak senonoh menarik dilakukan oleh seorang pria dan seorang wanita (pasutri) di sebuah kedai kopi di Lembang. Pemilik kedai kopi sangat marah.

Jejaring sosial dihebohkan dengan rekaman video sepasang suami istri yang melakukan aksi tak pantas di sebuah kedai kopi di Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Dalam video yang beredar di media sosial, masyarakat melihat sepasang sejoli itu duduk di luar kafe dan melakukan perbuatan asusila. Laki-laki dilayani secara seksual oleh pasangan perempuannya.

Berdasarkan penelusuran, aksi seksual pasangan tersebut di depan umum terjadi pada Selasa sore (1 Juli 2025) di sebuah kafe di kawasan Punclut, Lembang.

Benar kejadian kemarin sore di kafe saya. Aksi pasangan itu terjadi di luar kafe, kata pemilik kafe Kemal Agustina saat ditemui, Rabu (1 Agustus 2019).

Ia mengaku tidak menyangka pengunjung bar tersebut adalah orang dewasa yang melakukan aktivitas seksual di area barnya. Meski suasana di kafe saat itu tidak terlalu sepi.

“Iya kaget sekali, karena tidak menyangka akan seperti ini. Saya kebetulan melihat melalui jendela. Padahal anak saya waktu itu ada di kafe, tapi di lantai paling atas juga ada pelanggannya. Ada juga staf di depan,” kata Kemal.

Dia tidak langsung menegur pasangan itu. Namun, saat hendak pulang, mereka diminta duduk dan menghadapi kelakuan tidak biasa yang baru saja mereka tunjukkan.

“Jadi pertama kali saya hentikan mereka saat hendak pulang, saya memperkenalkan diri sebagai pemilik kafe. Lalu saya tanya dari mana asalnya, ternyata dari Bandung. Saya menjelaskan bahwa saya ingin menghentikan mereka karena saya ingin. menuntut penjelasan atas tindakan mereka,” kata Kemal.

Pengakuan mereka mengungkapkan bahwa mereka adalah pasangan suami istri. Menurutnya, aktivitas seksual yang mereka lakukan di kafe merupakan hal yang biasa mereka lakukan.

“Mereka mengaku khayalannya sama di luar ruangan. Kalau menurutku jelas-jelas mereka punya kelainan, kenapa harus di tempat umum seperti itu? Ini jelas sangat mengkhawatirkan, apalagi kalau ada anak kecil lalu.” ini ruang publik,” kata Kemal.

Kemal mengaku menaruh perasaan pada pria tersebut karena melakukan sesuatu yang tidak biasa di rumahnya. Namun di satu sisi, ia bingung dengan tanggung jawab yang harus mereka berdua tanggung.

“Akhirnya saya merasa bingung, mereka memang minta maaf tapi menurut saya minta maaf saja tidak bisa menyelesaikan masalah. Mungkin mereka bisa melakukannya di tempat lain, pasti ada efek jera. Makanya kenapa menurut saya saya harus melakukan itu?” menjadi viral,” kata Kemal.

———

Artikel ini muncul di detikJabar. Simak Video “Video: Geger Makam Pasangan di Bulukumba Dibongkar Akibat Pilkada, Benarkah?” (wsw/wsw)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *