Jakarta —
Situs TikTok mengabarkan posisi kepala bayinya yang peyang atau peang setelah lahir. Kisahnya pun viral dan mengundang banyak komentar dari netizen lainnya.
Dalam postingan tersebut, ia menyebut kepala bayinya tampak bulat saat ia lahir. Namun seiring berjalannya waktu, muncul tumor di kepalanya.
Dokter spesialis anak dr Ratih Puspita, S.p.A., mengatakan kutu rambut pada bayi baru lahir biasanya tidak berbahaya. Posisi kepala bayi biasanya kembali normal dalam beberapa bulan hingga ubun-ubunnya tertutup sempurna.
“Itu tidak berbahaya, dan karena kelenturan itu, bisa kembali sepenuhnya. Biasanya butuh waktu beberapa bulan (untuk kembali normal),” kata dr. Ratiha saat dihubungi detikcom, Sabtu (11/1/2025).
Lalu apa yang bisa dilakukan orang tua untuk mencegah atau mengatasinya? Salah satu caranya adalah dengan menidurkan bayi lebih dari satu posisi.
Terkadang Anda bisa mengubah posisi tidur bayi, misalnya ke kanan atau ke kiri. Tengkorak bayi masih fleksibel dan memungkinkan perkembangan otaknya pesat, sehingga mengubah posisi tidur memungkinkan pertumbuhan kepala lebih merata.
“Selain itu, bayi jangan dibaringkan, tapi perbanyak waktu tengkurap, saat kepala bayi lurus (leher kuat), gendong dalam posisi duduk, jangan gendong dalam posisi berbaring. .sepanjang waktu,” lanjutnya.
Tummy time atau waktu tengkurap juga menjadi faktor penting dalam mencegah masalah ini. Tummy time bermanfaat untuk mengurangi tekanan pada bagian belakang kepala dan menguatkan otot leher, punggung, dan bahu, serta latihan keseimbangan. Hal tersebut sempat viral di media sosial.
Kisah viral tentang kepala bayi bengkak setelah lahir tersebar di media sosial. Berbagai komentar bermunculan mengenai hal ini.
Jaringan tersebut menduga perubahan kepala bayi tersebut berkaitan dengan kebiasaan tidur miring. Ia mengaku kerap menyusui bayinya hanya dari sisi kiri.
“Saat kuperhatikan kepala adikku agak mirip mama, entah kenapa, karena fokusnya di satu sisi, saat adikku tidur, kepalanya tidak menoleh ke kanan atau ke kiri, maafkan aku. hai abang,” ucap pemilik akun @z*** dan ***5.
“Kenapa tidak yang kanan? Tadinya kalau belajar menyusui, ibu coba taruh di kiri. Entah lebih nyaman menggendong di kiri dan menyusui di kiri,” imbuhnya. Tonton video “Para Orang Tua yang Terhormat! Berikut beberapa tips mengelola anak Anda di ponsel” (avk/up)