Jakarta –

Kebingungan suami istri buka pesta swinger di DKI dari Jakarta hingga Bali IG (39) dan KS (39) membuat website yang berisi komunitas swinger sex atau pertukaran pasangan dengan anggota puluhan ribu.

Polisi mengidentifikasi situs web yang dikelola pasangan tersebut sebagai s****.com. Setelah diselidiki, polisi menemukan setidaknya ada dua motif di balik pesta swinger tersebut.

“Dorongan seksual adalah dorongan pertama yang perlu dikhawatirkan. Seringkali salah satu pasangan yang dibayangkan tidak bisa berhubungan seks sebagai orang dewasa tanpa pasangannya,” jelas direktur dunia maya tersebut. ; , Komisaris Roberto Passaribu, Minggu (12/1).

Di sisi lain, pasangan ini mengaku mendapat keuntungan finansial dari AdSense akibat mengunggah konten swinger party di website terkait.

“Jadi, dia tidak menjual kembali kontennya. Semua yang streaming itu dapat dari iklan Google, dan itu masih dalam perhitungan kami saat ini karena kami menghitungnya dari penawaran,” ujarnya.

Mengapa sebagian orang memiliki fantasi swinger?

Dr SPOG mengatakan bahwa swinger adalah salah satu bentuk fluktuasi seksual. kata Boyke Diane Nugraha. Pakar seks menjelaskan, pasangan yang melakukan praktik distorsi jenis ini merasakan kenikmatan saat melihat pasangannya berhubungan seks dengan orang lain.

“Swinger adalah pesta ganti kelamin di mana seseorang mendapatkan kenikmatan seksual dengan melakukan hubungan seks secara berkelompok. Ada lima atau enam orang dan mereka berganti pasangan,” kata Dr. jelas Boyke kepada detikcom, Senin (13/1/2025).

Kadang laki-laki suka melihat istrinya berhubungan seks dengan orang lain, dia punya perasaan yang berbeda, dia melihat orang lain bahagia dengan istrinya, itu seks (enak dilihat) dan kami suka berhubungan seks dengan orang lain, tambahnya. .

Sebenarnya, bagi sebagian orang, mengalami fantasi seksual adalah hal yang wajar, asalkan tidak diperankan di dunia nyata. Apalagi jika imajinasi tersebut justru bertentangan dengan nilai-nilai tradisional dan budaya pura.

“Kalau fantasi seksualnya tidak terlaksana, orang bisa berimajinasi, tapi fantasinya tidak terlaksana, fantasi pemerkosaan beramai-ramai itu bagus, sering terjadi pada orang yang kurang perhatian, tapi hati nuraninya tetap berkata. (bayangkan) hal itu tidak mungkin (dilakukan),” kata Dr. jelas Boyke.

Belum lagi bahaya infeksi HIV, gonore, herpes, dan klamidia, tutupnya.

Dr. Direkomendasikan untuk Anak Laki-Laki.

Simak video ‘Fakta Pasangan yang 10 Kali Pesta Seks di Jakarta-Bali’:

(naf/kna)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *