Jakarta –
Istri Sandy Permana, Adi Andriani, mengaku sudah lama mengetahui istri suaminya yang dibunuh, Nanang “Gimbal”. Sebelum Nanang menjual rumah Gimbal dan mengontraknya di jalan lain, rumahnya sangat dekat dengan Sandy Permana.
Adi Andriani bercerita tentang hubungan “Gimbal” istri Nanang setelah dia membunuh Sandi Permana. Istri Adi Nanang, Gimbal, mengetahui bahwa dia telah melihat story WhatsApp miliknya.
“Senin, Minggu setelah (kejadian) saya tinggalkan suami, saya buat komplotan di WhatsApp. Jam 4 Senin pagi itu, dia (istri Nanang Gimbal) melihat cerita saya, istrinya. Tidak ada (belasungkawa),” katanya. Adi Andriani Jumat (17 1/2025) Tentang P Tendian, Jalan Kapita, Jakarta Selatan.
Nanang Gimbal, ibu tiga anak, mengatakan istrinya tidak menanggapi. Semasa bertetangga, Adi dan istrinya Nanang “Gimbal” senang bersilaturahmi.
“Tidak ada (penyesalan), tidak ada permintaan maaf,” ujarnya.
“Mungkin kamu masih merasa takut atau bersalah,” lanjut Adrian.
Adi Andriani mengatakan, istri korban tidak datang menyampaikan belasungkawa usai kejadian tersebut. Istri Nanang, “Gimbal”, disebut-sebut lebih terintegrasi dibandingkan suaminya.
Karena dia sangat dekat dengan istri pelaku, kata istri Sandy Permana. Orang-orang terdekat warga dan tetangga banyak ikut campur, namun hanya istrinya yang melakukan. Kalau dia tidak punya suami, dia tertutup.” .
Lanjutnya, “Tapi kemarin ada kabar datang ke rumahnya untuk mengambil barang-barangnya. Tampaknya anak-anak mereka tidak bersekolah sekarang.”
Sebelum menikah dengan Sandi Permana, Adi Andriani rutin menggunakan jasa Nanang “Gimbal” sebagai tukang ojek. Adi datang ke kawasan ini karena tadi ia berkunjung ke rumah adiknya.
“Sebelum saya menikah, saya selalu menandatangani ojek dengan penjahat. Jadi jarak rumah ke Grogol jauh, jadi saya tidak bersuara saat naik ojek. Karena aku memikirkannya. “Tetangga, saya tidak punya apa-apa,” kata Adi.
Istri Nang “Gimbal” dan kakak perempuan Adi, Sandy Permana, adalah temannya. Tapi sekarang persahabatan itu berbeda. Tonton Video: Nanang Gimbal Bunuh Sandi Permana Dengan Pisau Transformasi (pus/dar)