Roma –

Saat Roma mulai stabil dengan Claudio Ranieri. Giallorossi kini mulai mengejar gawangnya, di klasemen setinggi-tingginya.

Roma tanpa kekalahan dalam lima laga terakhir Serie A. Kemenangan 3-1 atas Genoa, Sabtu (18/1/2025) dini hari, menjaga momentum anak ibu kota.

Sedikit demi sedikit, Roma mulai memperbaiki posisinya. Sempat terancam masuk zona degradasi, Paulo Dybala dkk kini berada di posisi sembilan klasemen Liga Italia, meski masih berpotensi tergeser oleh Udinese yang belum memainkan satu pertandingan pun di pekan ke-20.

Dybala berharap rekor tak terkalahkan ini menjadi momen untuk diakhiri. Roma mengalahkan di awal musim.

“Kami sangat menyadari bagaimana musim ini dimulai dan apa yang kami lakukan sekarang. Kami senang bisa mendapatkan hasil positif, masih banyak pertandingan lagi dan kami berharap bisa terus seperti ini,” ujarnya dikutip dari Football Italia.

Stephan El Shaarawy sepakat bahwa Roma belum puas. I Lupi masih jauh dari tujuan sebenarnya yakni zona Liga Champions.

“Biasanya kami semua harus lebih baik dari musim ini, permulaannya bukan yang kami inginkan. Segalanya jelas menjadi lebih baik dan dengan Tuan Ranieri kami menemukan stabilitas. Namun Roma tidak cocok di peringkat 10 dan kami ingin berada di posisi sebagai setinggi mungkin, ” kata El Sharawy. Saksikan video “Video: Satu-satunya Gol Lautaro Martinez Bawa Inter Sungkar Roma” (Raw / CAS)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *