Jakarta –
Google menolak konsep persaingan dari persaingan (KPPKU) yang ditentukan untuk perusahaan terbukti menjadi kebiasaan. Perwakilan Google mengatakan mereka tidak setuju dengan keputusan itu.
Perwakilan Google mengatakan bahwa praktik ini yang digunakan saat ini memiliki kesempatan untuk membantu dalam indosistem. Tidak hanya itu, Google mengklaim bahwa itu membuat lingkungan dan kompetisi yang sehat.
“Kami tidak setuju dengan saran KPPU dan kami mengambil jalan yang konstan. Kami percaya bahwa praktik yang harus kami terima pada hari Rabu (1/22/2225).
Google menjelaskan dalam musim yang sehat dan kompetisi melalui Safe Tower, peluang internasional, serta warna yang berbeda berdasarkan pengguna pengguna di Google Play.
Selain itu, Google melaporkan bahwa ia menawarkan bantuan di Indonesia dengan cara yang masuk akal. Di antaranya, Indoie Games membantu, bermain Academy dan Play Academy App, yang menunjukkan kepada kami penjualan kami untuk kesuksesan mereka.
Dia berkata: “Kami selalu berkomitmen untuk mematuhi aturan Indonesia dan kami terus melakukannya dengan KPPPU dan semua kelompok yang diminati,” dia menghadapi.
Di masa lalu, KPPU telah memutuskan untuk diterima oleh 202,5 miliar RP ke Google LLC karena dipastikan untuk membuat monopoli. Pilihan ini diberikan oleh KPPU setelah Google LLC bertekad untuk melanggar undang -undang 5 1999 tentang pencegahan monopoy.
Dalam pilihannya, Dewan Analisis Siskisist yang dijelaskan di Google Play Store dan game digital untuk pembelian dan layanan digital. Pasar yang tepat adalah bekerja dalam distribusi dan bekerja melalui menara digital yang dapat dilakukan di seluruh bidang pelanggaran Indonesia dari pelanggaran dari 1, dari tahun 2022 hingga 31 Desember 2024.
Berdasarkan fakta -fakta ujian dan analisis pasar, toko Dewan Komisi yang dapat menjadi lima puluh persen dari lima puluh persen. Aktivitas Google yang membutuhkan penggunaan mesin GPB dalam pembelian digital dan tidak mengizinkan penggunaan pembayaran lain ke sistem GPB dan membentuk pengguna GPB.
Dalam godaan, ia meningkatkan beberapa tekanan karena penggunaan program GPB yang membuatnya terbiasa dengan pilihan. Pengurangan metode pembayaran mempengaruhi jumlah pengguna, penurunan kegiatan yang sesuai dengan jumlah uang dan jumlah yang lebih besar dari 30% karena banyak uang.
Bergantung pada ini, tim hakim berpikir bahwa Google LLC telah meledak dengan 299 catatan.
Kedua, Pasal 25 Chilend B dari G Di Ma 1999 mengacu pada apa yang membuat konsumen memiliki barang atau jasa.
“Dia memberi tahu mereka bahwa dia punya dua miliar uang.
Video Video “Video: Respons Google yang berkaitan dengan layanan AS untuk penjualan Chrome” (ACD / ACD)