Jakarta –
Joseph Cliny (JK) hari ini bertemu dengan Istana Privarian Presiden di Jakarta Tengah hari ini. Pertemuan tersebut membahas pertemuan pemerintah untuk memastikan beras nasional, yang sudah tinggi dan stabil sebelum cepat.
Menteri Luar Negeri dan Menteri Urusan Luar Negeri dan Sumber Daya dan Mineral dan Energi dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan Mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral dan mineral, menteri.
IMRAN Wakil Asosiasi Indonesia dihadiri oleh sepuluh dan 12, yang dihadiri oleh pertemuan dalam tujuh dan 12 terakhir, yang dihadiri oleh pertemuan keamanan nasional. Debat adalah saran untuk mempercepat gandum nasional.
Imran menjelaskan bahwa kuartal pertama beras mengalami peningkatan yang signifikan pada kuartal pertama pada kuartal pertama. BPS mengumumkan bahwa pada bulan Maret, semua produksi Wridout telah mencapai 8 juta ton dan diperkirakan mencapai 5 juta ton pada bulan April. Oleh karena itu, penyerapan biji -bijian harus dipercepat oleh bulg.
“Bagian JK, karena dia memiliki banyak pengalaman, bagaimana pemboman itu, bagaimana pertempuran itu, bagaimana pertempuran itu, bagaimana mayat -mayat itu. Dan bagaimana mayat -mayat itu bagaimana cara masuk. Dan bagaimana tubuh bagaimana caranya Masuk. Dan itu adalah entri yang bagus untuk kami, “Amin” Selasa, Selasa, Selasa
Untuk mengatasi kondisi ini, negara menyediakan uang untuk membayar uang daripada Rp16,6 miliar dari Rp16,6 miliar. Menurut Amrran, presiden menekankan bahwa periode pengumpulan beras terjadi pada bulan Februari yang seharusnya kalah.
Tujuan pemerintah adalah menjaga keseimbangan antara kebijakan, pengusaha dan manfaat konsumen. Pemerintah dapat optimis dan pemerintah optimis bahwa ia dapat memberikan stabilitas nasional dan melindungi petani dan masyarakat.
Selain membahas produksi produksi beras, sesi ini menekankan kesiapan untuk makanan di ambang makanan. Pemerintah memastikan bahwa pasokan beras diamankan dengan 2 juta ton deposito di blog.
“Kami kemudian akan menemukan bulan suci Ramadhan lagi, kami percaya makanannya relatif stabil,” kata Security. (Hal / ara)