Jakarta – Sekitar 17 ribu orang yang terlibat dalam pemeriksaan kesehatan gratis (CKGS) sebagai hari ulang tahun pemerintah pada babak pertama, anak -anak yang lebih tua, Senin (10/2 2025). Jenis pemeriksaan termasuk deteksi kanker prioritas pada kelompok risiko, misalnya untuk kanker serviks dan kanker payudara pada lebih dari 45 tahun, dan usus kanker utama selama lebih dari 50 tahun.

Lacak Organisasi Kesehatan Dunia (SING) TEDROS ADANOM GHREEYOM Pujian Program CKG. Ini dianggap secara efektif sebagai tahap pencegahan untuk menangani penyakit sebelumnya, sehingga kemungkinan penyembuhan lebih tinggi.

“Inisiatif utama Menteri Kesehatan #idomsia, kesehatan adalah hadiah terbaik untuk semua warga negara,” kata AFP yang muncul pada hari Selasa (11/2/2025).

“Kami menyebutnya di semua negara untuk mencegah penyakit dan deteksi awal. #Healthforall,” lanjutnya.

Opportunity, mantan mantan yoga yoga Konderma Adheadama perlu mengikuti hasil dalam kasus penyakit CKG. Misalnya, dalam hal apa pun untuk tes kanker payudara dan tes IVA untuk kanker serviks.

“Jika semua wanita memeriksa kesehatan gratis, kedua ujian, maka nomor deteksi mulai akan meningkat dengan jelas. Akan lebih baik jika ada 6 bulan program,” katanya / 2025).

Setidaknya empat hal yang disebut profesor Tjandra harus menjadi perhatian rutin. Awalnya, masyarakat perlu meminta nasihat dari hasil tes kesehatan masing -masing untuk mengetahui tentang hasil yang terkait.

Kedua, jika perlu, diarahkan dapat melakukan ujian yang lebih rinci, misalnya uji coba di lab.

“Jika saran diperiksa lebih rinci, itu harus lebih mudah birokrasi, bagaimana prosesnya, berapa banyak waktu, bagaimana itu gratis atau memesan,” pesan Prof. Tjandra.

Ketika warga berhenti melakukan CKG, Tjandra Prof. Avalate yang harus dirujuk ke pusat kesehatan, misalnya pada usia bulan kemudian. Ini dianggap penting untuk mengendalikan kesehatan Anda dan melihat bagaimana perkembangan penyakit.

Termasuk saat khawatir dengan mengikuti rekomendasi yang disarankan. “Program tes kesehatan gratis memerlukan paket lengkap termasuk mengikuti, sangat berguna,” seluruh Prof. Tjandra yang juga memiliki direktur penyakit menular di Asia Tenggara.

Periksa video “Video: Dapat memeriksa deteksi kanker awal pada program pemeriksaan kesehatan gratis” (NAF / UP)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *