Jakarta –
Di atas AS (AS), beban utang warga telah meningkat dengan mencapai $ 18,04 atau RP.
CNN, pada hari Jumat 25.02.2014), Central Central Central Bank Central York melaporkan bahwa jumlah total utang di Amerika Serikat ditetapkan 0,5% dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Pertumbuhan ini terjadi di semua baris sektor penglihatan, seperti pinjaman perumahan, detail mobil dan meningkatkan pinjaman kredit.
Bank Sentral New York juga melaporkan kesulitan orang Amerika tentang manajemen utang, terutama untuk pinjaman mobil dan kartu kredit. Karena persentase rumah tangga dengan lebih dari 90 hari pinjaman pada mobil dan kartu kredit adalah momen tertinggi dalam 14 tahun terakhir.
“Banyak orang Amerika harus memiliki mobil untuk bekerja, jadi ini seringkali merupakan salah satu prioritas terpenting ketika membayar tagihan. Jika sulit bagi mereka untuk menerima pembayaran ini, itu mungkin menunjukkan bahwa pembayaran lain sulit bagi mereka,” kata Matt Matt, Matt Schultz, LendingTree Credit Analyzer.
Terlepas dari kenyataan bahwa jumlah penduduk dengan kerusakan lebih dari 90 hari telah meningkat, jumlah warga AS di belakang keseluruhan di bawah 3,6% atau kurang.
Belum lagi bahwa pada kuartal keempat 2024 kemarin tingkat penggunaan penuh kartu kredit meningkat menjadi 23,8% untuk pertama kalinya sejak 2013. Negara ini menunjukkan bagaimana kondisi ekonomi warga negara Amerika mulai pulih dan tumbuh.
“Laporan ini terasa lebih banyak bukti bahwa orang Amerika biasanya lezat,” kata Brett Ryan, Ekonom Senior Deutsche Bank, kepada CNN.
“Tetapi jika pekerjaan, keadaan darurat medis atau krisis keuangan utama lainnya, situasinya bisa sangat sulit,” jelasnya lagi. (FDL/FDL)