Jakarta –

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah memulai perang dagang dengan meningkatkan tarif impor di banyak negara, termasuk Cina. Masalahnya mengklaim bahwa pengusaha harus pintar untuk melihat peluang yang timbul dari perang dagang ini.

Arsjad Rajid, presiden Dewan Penasihat untuk Perdagangan dan Industri dan Industri di Indonesia (Kadin), mengatakan ada dua partai yang dilihat dari perang tramping Trump yang gila.

“Apa yang dilakukan lebih baik untuk lajang di Amerika. Kita akan melihat peluang bagi kita. Misalnya, jika mereka tidak ingin membeli produk Cina, jika memungkinkan, keduanya dari Indonesia?” Arsjad mengatakan dia bertemu pada hari Rabu, 12.2.2025 pada konferensi pers KTT ekonomi Indonesia.

Menurut Arsyad, dengan cara ini, di masa depan, pengusaha Cina memiliki potensi untuk berinvestasi lebih banyak di Indonesia. Ini juga dirancang untuk melanjutkan pekerjaan.

Arsiad, “Karena tidak, jika tidak, tidak dapat dijual. Faktanya, pada kenyataannya, dari tindakan Trump, Indonesia lebih banyak hal yang dapat dinyatakan.”

Faktanya, Arsjad mengatakan Indonesia, dan bahkan ASEAN berbicara tentang peran rantai pasokan di masa depan.

“Bagaimana pidato Indonesia dengan drone.

Sebagai informasi tambahan, Donald Trump telah mulai memesan 25% dari peningkatan tarif produk Kanada dan Meksiko dan impor Cina. Peraturan ini dianggap meluncurkan perang perdagangan baru yang memperlambat kecepatan pertumbuhan ekonomi global.

Selain itu, “Program Produktivitas Trump telah mengkritik video Elono Musk: People” juga menonton video:

(Eds / eds)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *