Jakarta – Stroke adalah penyakit serius yang dapat menyebabkan tiba -tiba. Banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko leher, salah satunya adalah gaya hidup.
Beberapa minuman juga harus sering jatuh karena menyembunyikan sedotan. Tentu saja, informasi tentang minuman ini harus diketahui menghindari risiko leher. Risiko memicu batang
Menurut Health & Wellness News, beberapa minuman berbahaya berdasarkan penelitian, 1. Minuman ringan
Penelitian telah menunjukkan bahwa karbonasi makanan meningkatkan 22% leher setiap hari. Risiko meningkat dengan jumlah karbonisasi. 2. Jus dengan banyak gula lainnya
Leher jus meningkat hingga 37%. Buah -buahan kompleks untuk polifenol kompleks dan dapat melindungi kesehatan jantung. Tetapi dapat menghilangkan pemanis atau manfaat potensial lainnya dari buah -buahan.
“Jus yang baru saja terjadi bisa mendapat manfaat.
Para peneliti menemukan bahwa wanita itu adalah risiko terbesar perut milik air buah. Wanita dengan minuman buah dengan darah otak yang lebih besar mengancam pria. kopi
Para peneliti mengungkapkan bahwa mereka minum lebih dari empat cangkir kopi sehari. Peneliti membayar kopi sehari.
“Kami mendorong orang untuk minum lebih sedikit kopi, minum empat cangkir, dan mengurangi minuman ringan dan minum air.
Penelitian telah menunjukkan bahwa empat cangkir teh per hari mengurangi risiko lambung sebesar 19%. Penggunaan risiko mencakup berbagai alasan, seperti darah dan darah.
Kurangi risiko tergantung pada jenis teh. Satu contoh di bawah ini: cangkir teh empat cangkir, risiko lebih rendah dari perut.
Menurut kardiologi, Jayne Morgan, ini dipengaruhi oleh sejumlah besar antioksidan dalam teh. Terapi katekin dan jantung dapat menurunkan tekanan darah, sehingga mengurangi risiko perut. Teh juga mengurangi risiko tekanan darah tanpa batas dan peningkatan jahitan leher.
Oleh karena itu, manfaat ini tidak dapat mencakup manfaat yang meningkatkan menyusui. Para peneliti menemukan bahwa teh tidak mengurangi ancaman susu. Mempertahankan hidrogen itu penting
Dehidrasi adalah faktor risiko serius untuk mengurangi risiko lambung. Dehidrasi dapat menyebabkan darah meluncur, membuatnya lebih mudah.
Kalau tidak, dehidrasi dapat menyebabkan tekanan darah tinggi karena tubuh sulit untuk melindungi tekanan darah. Pasokan air harian dapat mencegah hal ini.
“Tubuh yang mengandung darah lebih dari sekadar otak, sehingga dapat dilindungi dengan kerusakan darah,” kata Morgan.