Jakarta –
Pasca pembatalan konser penyanyi Dua Lipa di Indonesia, Kemenpar berharap pihak promotor menyiapkan fasilitas keamanan setinggi-tingginya.
Deputi Bidang Produk dan Organisasi Kegiatan (Events) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Vinsensius Jemadu mengatakan, situasi pembatalan konser Dua Lipa yang seharusnya digelar pada Sabtu (9/11) di Gedung Indonesia Arena, patut menjadi pembelajaran.
Selain itu, menurutnya pembatalan terjadi karena perbedaan pendapat mengenai standar keamanan dan kesiapan logistik antara promotor dan artis. Oleh karena itu, VJ, sapaan akrabnya, pembatalan tersebut hendaknya dijadikan bahan evaluasi terhadap keseluruhan pelaksanaan.
Keamanan dan keselamatan harus menjadi prioritas utama dalam setiap acara, termasuk konser. Hal ini sesuai dengan standar internasional dan juga penting untuk menjamin kenyamanan semua pihak yang terlihat, termasuk penonton, artis, dan pekerja di bidang pertunjukan, kata VJ. . dalam keterangannya, Senin (11/11).
Selain itu, VJ juga menyatakan pihaknya akan terus memberikan pendampingan kepada event organizer khususnya dalam penyelenggaraan acara musik agar dapat mengembangkan kualitas ekosistem house konser Indonesia.
Nantinya, VJ mengatakan bantuan ini akan mendorong peningkatan kualitas penyelenggaraan konser, sarana dan prasarana pendukung lainnya.
Tak hanya soal sarana dan prasarana, ia juga mengatakan kesiapan sumber daya manusia (SDM) juga berperan penting dalam meningkatkan pamor penyelenggaraan konser musik internasional. Saksikan video “Video: Netizen Bandingkan Panggung Dua Lipa di Singapura dan Jakarta” (upd/wsw)