Jakarta –
Jelang Pilkada Serentak 2024, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menggalakkan literasi digital dan mengajak masyarakat turut serta menjaga ruang digital agar dapat bekerja secara damai. Begitu pula keamanan siber saat pemilu negara bagian.
“Kami mendorong masyarakat dan masyarakat untuk datang ke tempat pemungutan suara dan memilih bupati terbaik di daerahnya,” kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Komunikasi dan Teknologi Prabunindya Revta Revolucija seperti dikutip pepatah. katanya dalam siaran pers.
Kementerian Komunikasi dan Teknologi akan berkolaborasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Badan Intelijen Negara (BIN) sekaligus menjamin keamanan data hasil pilkada.
“Demi keamanan siber, kami akan bekerja sama dengan BSSN dan BIN untuk memastikan data milik Pilkada aman,” ujarnya.
Departemen Komunikasi dan Teknologi juga mendorong kerja sama internasional untuk memastikan ruang digital tetap menguntungkan. Menurut Dirjen IKP, hal itu dilakukan untuk menghindari penyebaran konten negatif seperti kebohongan, disinformasi, dan disinformasi.
“Kita harus bekerja sama menciptakan lingkungan yang baik bagi masyarakat untuk memastikan masyarakat menerima informasi yang langsung dan akurat tentang pejabat terpilih,” ujarnya.
Departemen Komunikasi dan Teknologi juga berkoordinasi dengan berbagai lokasi untuk memetakan wilayah yang memerlukan penguatan sinyal untuk menjamin komunikasi yang aman.
“Kalau di Indonesia secara umum tentu sudah terkoneksi dengan Internet. Namun mungkin ada beberapa yang agak menantang atau sulit diakses. Oleh karena itu, kami akan coba diskusikan strateginya bersama-sama agar tidak mengganggu prosesnya. pengiriman data dari administrasi KPU “akan memperbarui hasil pemilu seiring berjalannya waktu,” jelas Dirjen IKP Kementerian Komunikasi dan Teknologi.
Persiapan tersebut dijelaskan dalam rapat koordinasi persiapan pemilu 2024 sekaligus sebelum pemungutan suara di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2024). Dalam pertemuan tersebut juga dihadiri Wakil Menteri Komunikasi dan Teknologi Angga Raka Prabowo. Tonton “Video: Panglima Kerahkan 169.369 Tentara untuk Amankan Pilkada 2024” (agt/fay)