Jakarta –

Dalam dunia sepak bola, tendangan sudut seringkali dianggap sebagai peluang emas untuk mencetak gol, namun tidak selalu setenar tendangan penalti. Namun, dalam laga sengit antara Arsenal dan Manchester United, The Gunners membuktikan sepak pojok mereka berbahaya.

Arsenal mampu membungkam Setan Merah 2-0 pada lanjutan Liga Inggris, Kamis pagi (5/12/2025) di Emirates Stadium. Gol pertama terjadi pada menit ke-54, sepak pojok Declan Rice disundul oleh Jurrien Timber dan ia mengalahkan Onana untuk meraih kemenangan.

Arsenal menggandakan keunggulannya pada menit ke-73. Sekali lagi melalui tendangan sudut. Sundulan Thomas Partey membentur William Lintasa dan masuk ke gawang.

Arsenal menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan 2-0. Beragam komentar yang disampaikan netizen terkait kemenangan Cannon London membuat nama tim besutan Mikel Arteta menduduki puncak trending topik.

Salah satu yang ramai dibicarakan warganet adalah sepak pojok Arsenal. Ada yang bilang itu lebih berbahaya daripada hukuman mati bagi bintang sekelas Kylian Mbappe. Seperti diketahui, pemain asal Prancis ini gagal mengeksekusi dua penalti dalam dua laga terakhir, yakni Real Madrid melawan Club Athletic dan Liverpool.

Tendangan penjuru Arsenal lebih berbahaya dibandingkan penalti Mbappe El Patok, kata @frds_ape.

“Bagi Arsenal, sepak pojok sama dengan penalti. Total sudah ada 22 gol yang dicetak dari sepak pojok sejak awal musim lalu,” ujar @FandomID_.

Tendangan penjuru Arsenal selalu berbahaya, kata @aldoprakoso10.

“Padahal musim lalu Arsenal kebobolan tendangan sudut, dan sebelumnya mereka dipatahkan lagi oleh tendangan sudut hingga mendapat 10+ tendangan sudut. Pemain MU tidak belajar sebelumnya, mereka kalah dari Arsenal hahaha,” kata @kuranglangkar.

“Saya tahu sepak pojok Arsenal menakutkan, apalagi dengan adanya Gabriel di sana, tapi saya tidak menyangka bisa menang dengan selisih dua gol karena sepak pojok,” kata @dankrisnaa.

Simak video “Video Arsenal Bungkam MU dengan 2 Tendangan Sudut” (afr/afr)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *