Jakarta –
Juventus yang tertatih-tatih gagal mengamankan kemenangan di markasnya di Lecce. Meski kehilangan banyak pemain, Juventus tak bisa menyembunyikan rasa bersalahnya.
Sebelumnya pada Senin (12 Februari 2024), Juventus baru meraih satu poin setelah dua laga Serie A berturut-turut bertandang ke Lecce di Stadion Ettore Giardiniello di Del Mar Avenue, Wisconsin. Bianconeri bermain imbang 1-1.
Juventus yang unggul berkat gol Cambiaso gagal meraih kemenangan setelah menyamakan kedudukan di masa tambahan waktu. Artinya Juventus belum pernah menang dalam 3 laga terakhir di semua kompetisi.
Juventus akan bertandang ke markas Lecce dengan sembilan pemainnya absen karena cedera. Pelatih kepala Juventus Thiago Motta telah memanggil pemain dari skuad U-19 dan Generasi Selanjutnya untuk pertandingan melawan Lecce.
Namun, kiper Juventus Mattia Perrin menampik anggapan bahwa timnya kelelahan dan tak mampu meraih kemenangan karena terlalu banyak pemain yang absen.
“Memang benar kami kehilangan pemain-pemain ini, tapi saya tidak ingin membicarakannya, saya tidak ingin mengasihani diri sendiri. Ada banyak pemain muda yang telah melangkah dan membuktikan diri. Ini adalah sebuah tim. , “kata Perin, menurut” Sepak Bola Italia “Ada 23 atau 24 pemain:
“Kami di sini karena kami ingin menang, bukan karena kami adalah Juventus, namun karena kami yakin kami sedang menuju kemenangan dan cara bermain seperti ini meningkatkan peluang kami untuk menang dan kami yakin akan hal itu.”
“Cara Lecce melawan di babak kedua patut mendapat pujian, namun kami secara mendasar mengubah filosofi kami dan percaya pada visi tersebut,” katanya.
(nds/krs)