Jakarta –
Pemerintah menyiapkan empat langkah penurunan harga tiket maskapai penerbangan pada libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025. Sebelumnya diberitakan, harga tiket pesawat turun 10 persen selama periode Natal.
Menteri Perhubungan (Manhub) Dudi Purwagandi mengatakan, telah dilakukan rapat koordinasi dengan Kementerian/Organisasi (KL) dan pemangku kepentingan terkait dukungan instrumen penerbangan kelas ekonomi lokal. Dari situlah proses penurunan harga tiket dimulai.
“Dalam rangka optimalisasi tarif penerbangan pada Natal 2024-2025, dapat dilakukan rapat koordinasi antara KL Cross dan pemangku kepentingan untuk penyediaan sarana penerbangan domestik kelas ekonomi,” kata Doody dalam rapat kerja dengan Komisi (Raker). V DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu (4/12/2024).
Roddy mengatakan ada empat upaya yang dilakukan untuk menurunkan harga tiket pesawat selama periode Natal. Pertama, opsi perpanjangan jam operasional bandara dan layanan navigasi penerbangan menjadi 24 jam.
Kedua, diskon 50% untuk Pelayanan Penumpang (PJP2U) dan Pelayanan Udara (PJP4U).
Ketiga, mengurangi biaya tambahan bahan bakar jet dari 10% menjadi 2% dan jenis baling-baling dari 25% menjadi 20%. Keempat, diskon harga jual avtur.
Dodi mengatakan, “Penurunan harga avtur antara 700 hingga 980 rubel per liter diterapkan di 19 bandara dan berlaku hingga Desember 2024.
Dan ‘Hei! Diskon 10% untuk tiket pesawat sebelum Natal.
Berapa harga tiket pesawat setelah Natal? Periksa halaman berikutnya.
(sst/hns)