Manchester –
Belum ada aksi impresif dari Kevin De Bruyne musim ini. Gelandang Manchester City itu mengaku performanya menurun akibat cedera.
De Bruyne sedang menjalani musim sulit seperti Man City. De Bruyne baru tampil 15 kali musim ini dengan torehan 2 gol dan 2 assist, bukan statistik yang bagus untuk pemain selevelnya.
Cedera menjadi penyebab De Bruyne belum mampu menampilkan performa terbaiknya. Ia absen selama 43 hari karena cedera paha dan membutuhkan waktu untuk kembali ke performa terbaiknya.
Di saat yang sama, Man City juga sedang terpuruk, hanya memenangkan 1/11 pertandingan terakhir di semua kompetisi. City saat ini turun ke peringkat 5 klasemen Liga Inggris dan berisiko melewatkan babak Playoff Liga Champions.
Tentu saja banyak pihak yang menganggap De Bruyne sudah ditakdirkan untuk mati, apalagi usianya sudah menginjak 34 tahun sehingga lebih rentan mengalami cedera. Pernyataan itu dibantah keras oleh De Bruyne yang masih berambisi untuk kembali ke performa terbaiknya.
“Saya tidak terjatuh sama sekali. Tentu saja Anda memerlukan waktu untuk pulih sepenuhnya,” kata De Bruyne kepada Sky Sports.
“Saya mengalami cedera parah musim lalu, tapi tentu butuh waktu untuk kembali karena saya absen enam bulan. Namun saya merasa saya melakukannya dengan sangat baik dan merasa sangat bugar ketika saya kembali di musim panas, dan ini merupakan hal yang mengejutkan.” Saya tidak punya waktu untuk bermain di pramusim.
“Kemudian saya mengalami cedera hamstring pada bulan September dan itu tidak bagus. Namun saya merasa masih bisa membuat perbedaan untuk tim. Jika saya bisa melakukan itu, saya akan lebih bahagia selama kompetisi.”
“Saya masih suka berkompetisi, saya merasa masih bisa bersaing. Bagi saya itu penting,” katanya.
Tonton video lainnya: Pelatih Belgia marah karena bus De Bruyne Cs berjalan lambat
(mrp/mrp)